Modz Battle Episode 7: Garasi Drift Melesat Tinggalkan Pengepul Mobil di Gymkhana Challenge

0
Foto: Youtube Garasi Drift
- Advertisement -

NMAA News – Meski tantangan Hot laps dan Drag Race tidak bisa terlaksana, panitia ajang Modz Battle akhirnya memberikan opsi alternatif untuk menggelar Gymkhana Challenge di episode 7 dalam kompetisi Modz Battle. Sedikit berbeda dengan tantangan sebelumnya,aura kompetisi begitu kentara.

Sesuai regulasi yang dibuat oleh National Modificator and Aftermarket Association (NMAA), tantangan episode 7 memutuskan tim Garasi Drift unggul dengan raihan waktu tercepat 1.32,23 mili detik. Berbekal pengalaman di lintasan drift turut membangun tim Garasi Drift, Ziko dan Dipo unggul dalam tantangan ini meski mereka harus memahami kekurangan Nissan Cefiro dengan mesin dan ECU standar.

“Kita juga cuma bawa satu set ban, jadi harus hati-hati bawa mobil ini. Treknya cukup trikcky juga buat dilalui,” buka Ziko dalam unggahan video di kanal Youtube Garasi Drift, Sabtu (3/4).

Kemenangan kali ini juga diraih dari total run Dipo dan Ziko dengan tambahan penalti 3 detik untuk Ziko karena mengenai cone pembatas saat melakukan teknik zig-zag pada detik 29.72.

Foto: Youtube Garasi Drift

Posisi kedua dalam sesi Gymkhana ini dibukukan tim Pengepul Mobil dengan raihan waktu 1.38,81. Catatan waktu tersebut sudah termasuk dengan dua kali penalti oleh Reagan karena mengenai cone tepatnya saat melakukan slalom di kelokan zig-zag pada detik 29.05 dan ketika hendak berada di garis finis pada detik 43.78.

Atas raihan tersebut, tim Pengepul Mobil sudah bekerja dengan optimal untuk mendapat raihan angka terbaik pada tantangan Gymkhana ini.” Kita baru ngatur superangle dan menambah rigiditas kaki-kaki Cefiro ini, sebelumnya memang engga singkron kalau belok antara roda kanan dan kirinya. Tapi yasudahlah, hasilnya sekarang pun sudah kita usahakan sebaik mungkin,” Ungkap Jacki.

Foto: Youtube Garasi Drift

Jika run secara normal keempat driver memiliki kecepatan tiap run berbeda-beda. Kemampuan mengatur bukaan gas, gigi transmisi,  handling, dan teknik berkendara. Dari regulasi tantangan Gymkhana ini, NMAA merancang dasar penentuan pemenang melewati trek lurus, meluncur dan zig-zag atau slalom.

Satu tim terdiri dari dua orang yang mendapat giliran satu lap masing-masing. Siapa tim tercepat, dia keluar sebagai pemenang usai melalui proses perhitungan dari tim NMAA. Mulanya, kedua kontestan melakukan sesi latihan selama 10 menit untuk mengetahui karakter trek.

Foto: Youtube Garasi Drift

Jika menabrak atau menyentuh cone pembatas, pengendara mendapat penalti 3 detik dan diakumulasikan dalam hitungan satu tim. Sedangkan ketika mendadak salah jalur, kontestan akan mendapat nilai tambahan dengan mengulang lagi dari titik start dan penalti 5 detik.

Seperti diketahui, Gymkhana sendiri sudah masuk ke Indonesia sebagai cabang motorsport setelah kompetisi Drifting mulai banyak digelar. Meskipun kadung dikenal dengan teknik sideways, Gymkhana lebih memperhitungkan kecepatan dalam satu lap. Sedangkan Drift menitikberatkan pada keindahan melakukan teknik supaya mobil meliuk-liuk di lintasan.

Foto: Youtube Garasi Drift

Pembalap Gymkhana dituntut mengenal karakter trek dan melaju dengan cepat. Sedangkan seorang Drifter mengendalikan mobil untuk mendapat nilai atau poin juri.

Halo Member NMAA, ingin tahu keseruan lainnya? Ikuti terus tiap Episode Modz Battle: RWD Challenge hanya di kanal Youtube Pengepul Mobil dan Garasi Drift setiap Sabtu ya! Ciao

- Advertisement -