NMAA News – Mazda RX-8 punya tenaga potensial yang dapat dipakai bersenang-senang di trek. Tak hanya itu, mesin rotary bawaan Mazda dibenamkan sebagai kelanjutan dari pendahulunya, Mazda RX7. Mobil sport ini memiliki mesin Renesis rotary engine, 2 rotor berkapasitas 1.3 liter. Mesin ini mampu menyemburkan tenaga 211 PS pada 7.500 rpm dan torsi puncak 211 Nm pada 5.500 rpm.
Berbeda dengan gaya modifikasi yang biasa ditonjolkan pada RX8, untuk memaksimalkan performa dan tampilannya di trek off-road, sedan sport satu ini rela memenuhi obsesi pemiliknya. Bahkan, ubahan yang tidak kalah menarik diantaranya mengandalkan ubahan ‘melawan kodrat’.
Pertama-tama untuk membuat tampilannya kian sangar berbalut kelir hitam yang tampak orisinal, kaki-kakinya kini makin jangkung berkat substitusi sasis Land Rover 1988. Ubahan tersebut membuat ground clearance lebih tinggi dari bawaannya.
Kini set-up kaki-kaki mengandalkan pelek oranye serta ban bertapak kasar untuk menerjang medan berat sekalipun. Beralih ke bagian bodi, keempat fender kini ditambahkan semacam fender opsional melingkari setengah lingkaran ban.
Guna meningkatkan kemampuan off-road, sejumlah perlengkapan tambahan terpasang. Seperti skid plate untuk melindungi kolong mobil, winch dan towing hook. Nah, perlengkapan tersebut jamak ditemui di sejumlah mobil off-road kan?
Tapi, begitu kap mesin dibuka, kita bisa melihat jantung pacu turbo-diesel berkapasitas 2,5 liter. Mesin tersebut dikawinkan dengan transmisi manual lima kecepatan. Bisa dibayangkan, jika mesin 2,5 liter biasanya mampu menyemburkan tenaga sekitar 2.500 cc! Wow, tampaknya pemilik Mazda RX8 ini pastinya sudah mempertimbangkan tunggangan off-road barunya bukan mengejar kesan nyentrik saja nih.