NMAA News – Proyek modifikasi terbaru Mercedes-Benz dan musisi kawakan, William James Adams, Jr, alias Will I Am di unit berjuluk ‘WILL.I.AMG’ mengundang banyak perhatian publik internasional. Bukan hanya tampil standout dengan wujud nyentrik, mobil tersebut rupanya dihadirkan sebagai proyek amal ‘The Flip’.
Bertujuan untuk memberikan amal kepada siswa dari komunitas STEAM (sains, teknologi, teknik, seni, dan matematika). Diharapkan, dapat membantu menumbuhkan keterampilan sesuai mibat dan bakat. Terutama berfokus pada pekerjaan di bidang teknologi.
Di balik kesuksesan pengerjaan mobil bertampang Mercedes-Benz G-Class ini, rupanya ada sentuhan arek Suroboyo yang berkiprah di Amerika Serikat, Musa Tjahjono. Proses pengerjaan mobil tersebut dirampungkan oleh West Coast Customs, California dimana Musa bertugas sebagai Head Designer.
Gemar Menggambar Mobil
Kiprah Musa Tjahjono sebagai desainer kelahiran asli Surabaya merantau ke Negeri Paman Sam beberapa belas tahun yang lalu bersama keluarganya terlihat saat dirinya masih kecil. Mobil menjadi objek eksplorasi Musa di atas kanvas.
Dari kecintaanya tersebut, ayah Musa, Roy Tjahjono pun mengaku tak akan menyia-nyiakan bakat anaknya. Maka dirinya bekerja beberapa kali lebih keras, untuk menyekolahkan Musa di Art Center College Design of Pasadena di California, AS. Sebuah universitas bergengsi dalam ranah desain. Pun begitu, pengorbanan ayahnya juga diiringi kerja keras Musa dalam studi, untuk menembus universitas favorit itu.
Namun meski berpredikat lulusan dengan status amat memuaskan dari Art Center College Design of Pasadena, bukan berarti jaminan mendapatkan pekerjaan di bidang yang disukai. Maka tak heran jika Musa bersama adiknya sempat bekerja sebagai suplier spare parts untuk beberapa bengkel temannya, selepas menamatkan pendidikan desain.
Hingga beberapa tahun berlalu, Musa mulai mengembangan bakatnya dengan mengerjakan desain, sebagai freelancer. Ia pun terlibat dalam pembuatan desain body kit, special project modification, dan hal lainnya untuk beberapa rumah modifikasi di Amerika. Sampai pada satu titik, dimana ia berkesempatan mendesain sebuah Chevrolet Camaro untuk pemiliknya, yang kebetulan akan mengerjakan mobilnya di West Coast Customs.
Dari sini kemudian takdir menuntunnya bertemu dengan Ryan Friedlinghaus, yang terpesona dengan desain yang Musa buat. Ryan sang pemilik West Coast Customs, akhirnya menawarkan Musa mengisi kursi Head of Designer menggantikan salah satu pentolan desain West Coast Customs sebelumnya.
Dan sampai saat ini, Musa telah menelurkan karya-karya spektakuler. Kliennya tak hanya individu penggemar mobil, tapi juga para pembesar Hollywood. Sebut saja; Justin Bieber, Will I Am, Shaquille O’Neal, Snoop Dogg hingga menggarap berbagai proyek korporasi besar seperti Lexus, DC Comics, Nintendo, Razer, dan lain sebagainya.