Cat Mobil Jenis Matte Color Lagi Nge-Hype, Begini Cara Merawatnya versi Hyundai

0
Hyundai Stargazer X, foto: Foto: Octo - NMAA
- Advertisement -

NMAA News – Tren racikan warna cat jenis matte atau cat dengan finishing doff sedang nge-hype di penampilan beberapa model mobil terbaru di dunia, termasuk di Indonesia. Salah satunya seperti yang dilakukan PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) dengan menyematkan matte color di beberapa model unggulannya.

Dimulai pada inovasi yang ditawarkan kendaraan listrik Hyundai Ioniq 5, sekaligus hadir dengan pilihan cat matte. Jenis cat ini selanjutnya juga diterapkan pada model unggulan lainnya yakni Ioniq 6 dan SUV Crossover 6 penumpang, Hyundai Stargazer X.

Foto: Octo – NMAA

Saat muncul perdana di GIIAS 2023 baru-baru ini, Hyundai Stargazer X memiliki pilihan warna matte mirip Ioniq 5 dan Ioniq 6, yakni terdapat dua opsi warna matte yang ditawarkan; Gravity Gold Matte dan Optic White Matte.

“Warna cat jenis matte ini punya tampilan berbeda dan lebih gagah. Harus diakui, butuh effort lebih dalam perawatannya dan cara penanganannya berbeda dibanding cat metalik atau solid biasa,” jelas Putra Samiaji, General Manager of Aftersales Service Departement PT HMID di sela Media Test Drive Hyundai Stargazer X rute Yogyakarta – Solo.

Putra menambahkan, kalau perawatan cat ini tidak boleh menggunakan material sembarang dengan kadar PH tinggi. Artinya, harus memakai bahan perawatan cat seperti shampoo dan wax dengan kadar asam rendah.

Foto: Octo – NMAA

“Bila dipaksakan dan sering memakai bahan pembersih yang mengandung kadar asam tinggi, maka akan bisa menyebabkan efek abrasi pada permukaan cat. Jika dilakukan dalam waktu lama, akan memudarkan efek doff dan menjadikannya glossy,” jelasnya.

Untuk itu Putra menambahkan, kalau cara perawatan cat matte ini sudah dijelaskan detail pada manual book sehingga pemilik kendaraan tinggal mengikuti cara dan ketentuannya secara benar dan terarah.

Berikut beberapa hal harus diperhatikan dan dihindari saat merawat cat matte agar konturnya tetap sempurna. Informasi dan cara ini juga berlaku universal tidak hanya untuk kendaraan produksi Hyundai saja, melainkan bisa digunakan pada mobil selain Hyundai.

1.Pencucian secara manual

  • Gunakan tekstil lembut seperti Microfiber dan sponge.
  • Sebelum mulai mencuci permukaan mobil, bilas sisa kotoran dengan air.
  • Cuci permukaan mobil dengan sabun dan bersihkan sisa busa dengan wash pad atau sponge.
  • Keringkan air menggunakan handuk microfiber.
  • Tidak dianjurkan untuk menggunakan sikat dengan permukaan kasar.

2.Pencucian mobil otomatis

  • Dalam pencucian mobil otomatis, mode sikat (scratch & gloss) tidak diperbolehkan.
  • Sebelum mulai mencuci permukaan mobil, bilas sisa kotoran dengan air.
  • Gunakan handuk yang basah. Handuk kering berpotensi menyebabkan goresan
Foto: Octo – NMAA

3.Kontrol kontaminasi

• Kontaminasi Umum, Tissue alkohol atau IPA direkomendasikan untuk menghilangkan kontaminasi secara umum.

• Kotoran Burung, Gemuk, Kontaminasi Minyak. Kotoran burung, gemuk, minyak pada permukaan matte harus segera dihilangkan untuk menghindari cacat kilap.

• Kontaminasi Tar. Penghilang tar diperlukan untuk permukaan yang terkontaminasi komponen tar.

• Kontaminasi Bensin atau Oli. Pelarut cat diperlukan untuk permukaan yang terkontaminasi bensin atau minyak.

4.Larangan pencucian

• Cuci Uap. Cuci uap tidak diperbolehkan. Karena noda bisa muncul setelah pencucian uap, akibat komponen berminyak pada permukaan mudah menempel pada lapisan cat dengan pemanasan.

• Perawatan Lilin/Wax. Bahan kimia perawatan lilin/wax tidak disarankan pada pencucian mobil. Karena, lapisan cat matte bisa menjadi mengkilap. Perawatan cat matte juga dilarang menggunakan polish (wax), compound abrasive dan paint cleaner

- Advertisement -