NMAA Digimodz – BYD (Build Your Dreams) merilis mobil tiga unit mobil listrik di Indonesia, salah satunya BYD Dolphin.
Nantinya, sedan listrik tersebut bakal bersaing ketat dengan rivalnya seperti Wuling BinguoEV, dan Neta V.
Meskipun segmen sedan belakangan ini dinilai lesu, BYD Dolphin memberi sebuah angin segar untuk geliat sedan listrik perkotaan berbekal sejumlah fitur canggih.
Saat ini PT BYD Motor Indonesia sebagai Agen Pemegang Merek (APM) BYD di Indonesia masih belum mengungkap harga jual BYD Dolphin.
Dari sejumlah prediksi, harga BYD Dolphin tidak jauh berbeda seperti di Malaysia dengan banderol di bawah Rp 400 juta.
Perbedaan utamanya terletak pada dua tipe, Dynamic Standard dengan motor listrik 70 kWh yang hasilkan tenaga 95 hp dan akselerasi 0 sampai 100 kpj hanya 12,3 detik.
Atau tipe Premium Extended berbekal motor listrik 50 kWh bertenaga 204 hp dan akselerasi 0 sampai 100 kpj hanya 7 detik.
View this post on Instagram
Tampilan standar BYD Dolphin memang menggiurkan bagi calon konsumen. Belum lagi, pemilihan baterai Lithium Ferro-Phosphate (LFP) diklaim dapat bertahan di suhu tinggi dan penggunaan jangka panjang.
Jika masih dianggap kurang dan ingin lebih eksklusif lagi, ide modifikasi BYD Dolphin besutan kreator Digital Modifikasi (Digimod) pemilik akun Instagram @bayuhariw bisa jadi acuan.
Sedan listrik BYD Dolphin makin atraktif usai mendapat racikan modifikasi stance.
Perombakan paling mendasar berawal dari hadirnya wide body kit berupa over fender di tiap sisi bodi.
Komponen ekstensi bodi ini sukses membuat postur BYD Dolphin makin kekar.
Setup kaki-kaki stance fitment terlihat serasi berkat hadirnya velg celong berdesain multi-palang berbalut rapi ban profil tipis.
Lalu, suspensi standar BYD Dolphin kini sudah beralih menggunakan jenis suspensi udara (airsus) agar bisa menyesuaikan dengan kebutuhan pengendara.
Sementara bagian bodi mengusung warna putih yang memberi kesan clean-look plus imbuhan aksen hitam pada beberapa area eksterior BYD Dolphin.