NMAA News – Dalam giat media gathering yang berlangsung di Jakarta Pusat, Rabu (17/12/2025) MG Motors Indonesia menjabarkan sejumlah rencana langkah strategisnya di Indonesia pada 2026 mendatang yang tinggal beberapa hari lagi.
Secara garis besar, MG Indonesia memaparkan rencananya kembali secara serius menggarap eksistensinya di pasar omtotif nasional. Langkah strategis pertama untuk menguatkan portofolio produknya di berbagai segmen.
Langkah berikutnya, MG berkomitmen terus menyiapkan dan memperluas jaringan layanan penjualan serta purna jualnya ke berbagai daerah di Indonesia yang selama ini belum tersentuh MG.

Khusus pengembangan produk terbaru, MG Indonesia juga menyiapkan kehadiran model New Electric SUV dan beberapa model terbaru lainnya secara bertahap. Perkenalan model terbaru ini akan dilakukan mulai pertengahan hingga akhir 2026.
MG Bangun Pondasi Kuat Pemasaran Produknya di Indonesia
Selama lima tahun terakhir eksistensinya di Tanah Air, MG membangun tumpuan bisnis yang solid di Indonesia. Formasi bisnis ini melalui penguatan jaringan, kesiapan layanan, serta kehadiran tujuh lini produk yang relevan pasar.
Pondasi bisnis stabil ini memberi keyakinan MG Indonesia melangkah fase berikutnya. Karena itu, memasuki 2026, MG berkomitmen memperkuat posisinya di pangsa pasar otomotif Tanah Air.
“Salah satu caranya, kami berencana membawa sejumlah inovasi global terbaru ke Indonesia. Ini bagian misi global kami yang telah diumumkan saat Auto Shanghai 2025 pertengahan tahun ini,” tutur Jason Huang, Chief Executive Officer MG Motor Indonesia.

Pondasi kuat yang dibangun MG dirintis melalui pengembangan portofolio produk campuran antara bermesin konvensional (ICE), hybrid (HEV), hingga Battery Electric Vehicle (BEV).
Paralel dengan kehadiran tiga jenis kendaraan tersebut, MG juga memperluas jaringan dealer dan layanan purnajual di berbagai wilayah Indonesia dalam kurun lima tahun.
MG juga menyiapkan beberapa lini produk yang akan hadir di sepanjang 2026. Di awal 2026, MG akan hadirkan New Electric SUV ke pasar kendaraan listrik Tanah Air.
Produk ini akan diproduksi secara lokal di fasilitas pabrik MG di Cikarang. Beberapa lini produk inovatif MG di berbagai segmen turut akan meramaikan industri otomotif Indonesia sepanjang 2026.
MG Indonesia Siapkan Inisiatif Penjualan Berorientasi Kemudahan Kepemilikan
Sejalan kehadiran produk terbaru tersebut, MG Indonesia juga siapkan berbagai inisiatif penjualan berorientasi pada nilai dan kemudahan kepemilikan.
Di sisi jaringan, ekspansi dealer menjadi prioritas perluas jangkauan layanan penjualan dan purnajual. Sekaligus menjaga konsistensi standar pengalaman pelanggan MG di berbagai wilayah Indonesia.

Pada sepanjang tahun 2025, MG telah menambah 9 jaringan dealer utamanya di berbagai wilayah Indonesia. “Ini untuk lebih meyakinkan preferensi terhadap eksistensi merek MG,” jelas Jason.
Terlepas berbagai tantangan pasar dan dinamika pasar otomotif Tanah Air, lini produk MG masih masuk pilihan kendaraan konsumen Indonesia dan meraih apresiasi berbagai pihak.
Memasuki 2026, MG melihat pasar otomotif Indonesia berada pada fase pertumbuhan makin matang. Berbagai studi industri menunjukkan meningkatnya minat terhadap kendaraan ramah lingkungan.
Selain itu, penguatan infrastruktur pendukung EV, serta pergeseran preferensi konsumen menuju kendaraan yang menawarkan keseimbangan antara teknologi, efisiensi, dan nilai kepemilikan, juga terus berlangsung.
Dengan pondasi bisnis telah terbangun, validasi industri melalui berbagai penghargaan, serta arah strategi produk dan jaringan terukur, MG Motor Indonesia optimis melanjutkan pertumbuhan positifnya dan perkuat peran dalam transformasi mobilitas nasional.
“Kami ingin terus hadirkan produk relevan bagi masyarakat Indonesia. Didukung jaringan dan layanan semakin kuat, serta membangun hubungan jangka panjang dengan konsumen MG di Indonesia,” pungkas Jason Huang.

