Sebagai bank BPD (Bank Pembangunan Daerah) terbesar dan sudah menasional yang saat ini berada di peringkat 14 dari 118 bank nasional di seluruh Indonesia, bank bjb senantiasa meningkatkan kinerja dan layanannya. Berbagai program-program menarik terus dipersembahkan kepada masyarakat guna mendorong pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) dan Number of Account (NoA) dalam memperkuat bisnis di industri perbankan.
Sebagai realisasinya adalah dengan memperluas basis nasabah melalui dukungan berbagai kegiatan positif, tak terkecuali di dunia otomotif. Dimana salah satunya adalah movement Great Indonesia gagasan National Modificator & Aftermarket Association (NMAA), yang merupakan kegiatan pameran modifikasi di Osaka Automesse 2018 dengan membawa merek-merek aftermarket asli Tanah Air, dan juga karya modifikasi buatan anak bangsa di kancah internasional.
Senior Vice President Corporate Secretary of bank bjb Hakim Putratama menyampaikan, “Melalui event-event skala nasional bahkan internasional, bank bjb berharap dapat mendorong perluasan basis pasar nasabah secara umum dan dengan demikian dapat mendongkrak kinerja finansial bank bjb.”
Osaka Automesse 2018 sendiri akan dilaksanakan pada 10-12 Februari 2018 mendatang di gedung INTEX Osaka, Jepang. Osaka Automesse sendiri adalah sebuah motorshow yang bertema modification and costumize yang sudah dimulai sejak tahun 1997. Tiap tahunnya event ini dihadiri lebih dari 200 ribu pengunjung, dan menjadi salah satu event otomotif terbesar di Negeri Matahari Terbit.
Sesuai peran dan fungsi BPD dalam konteks pembangunan ekonomi regional, dukungan yang diberikan bank bjb untuk movement Great Indonesia ini tepat sasaran dan sejalan dengan salah satu misi bank bjb yaitu penggerak dan pendorong laju perekonomian daerah. Karena NMAA berkedudukan di Bandung meski berskala nasional, dan didirikan oleh putera daerah Jawa Barat, Andre Mulyadi.
Hakim menambahkan, “Event ini juga menjadi momentum untuk mempromosikan produk, layanan, dan jasa perbankan bank bjb kepada masyarakat.”
Great Indonesia akan memiliki “island” tersendiri dalam pameran modifikasi tahunan terbesar di kota Osaka tersebut. Di dalamnya terdapat satu unit Mercedes-Benz E250 W212 milik Chandra Kenzo, yang dibawa langsung dari Indonesia. Mobil tersebut dipilih karena mewakili tren proper car scene berciri khas Indonesia yang mengedepankan unsur custom nan rapi. Mobil ini sepenuhnya dimodifikasi rumah modifikasi Ladas Garage asal D.I Yogyakarta.
Selain itu, dalam Great Indonesia “island” terdapat pula booth pamer dan jualan yang diisi berbagai produk aftermarket asli Indonesia. Sebut saja ban lokal Accelera, suspensi udara Revolt.id, produk lampu Yoong Motor, rumah airbrush Tomy Airbrush, hingga distro otomotif ZC Distromotive. Merek-merek tersebut nantinya akan berkesempatan mengenalkan dan menjual produk kebanggaan Indonesia kepada khalayak dunia melalui Jepang, baik user atau distributor.
