NMAA Lifestyle – Fashion streetwear bukan hanya menjadi padu padanan aksesori kasual dalam keseharian atau momen tertentu.
Lebih dari itu, streetwear sudah menjadi sebuah alat komunikasi untuk menyampaikan identitas pribadi.
Karena, dengan padu padanan outfit menjadi ekspresikan diri sekaligus refleksi kepribadian seseorang.
Begitu pun dengan perpaduan antara streetwear dan otomotif yang sudah berlangsung sejak satu dekade lalu.
Mengadopsi kultur musik hip hop, punk, sampai kultur skateboard dan surfing di Amerika Serikat (AS).
Ketika masuk ke Indonesia lewat berbagai pemberitaan melalui media massa dan online, streetwear juga mempengaruhi kultur otomotif.
“Sekarang kebanyakan yang doyan otomotif pasti dia pakai kaos tema otomotif juga. Ambil contoh, desain mobil retro kaosnya ada elemen grafis retro, atau desain JDM ada beberapa elemen khas Jepang,”ujar Anto dari Terror Garage kepada nmaa.co.id.
Menurutnya, streetwear sudah menemani generasi 1990-an di Indonesia. Mengangkat beberapa budaya pop seperti skateboard, musik indie, sampai mobil lintas jenis dan tahun.
Dari sinilah, menjadi ide mendasar hadirnya apparel dari Terror Garage yang sejak awal menunjang brand image sampai pesan bermakna dari campaign tertentu.
“Sudah lama kami (Terror Garage) rilis merchandise baik edisi spesial atau restok. Cara ini juga mempererat kolaborasi sama lebih banyak pehobi lain di luar otomotif,”jelas Anto.
Bukan lagi Pemanis
Streetwear dari asalnya elemen pemanis seketika berubah menjadi unsur stimultan memperkenalkan otomotif secara industri yang besar dibanding hanya berkutat pada hobi segelintir klub atau komunitas.
“Walaupun kegemaran orang terhadap otomotif itu beda-beda, tetapi lewat rilisan streetwear, semua kalangan berbaur tanpa memandang latar belakangnya. Basis massa yang besar apalagi generasi muda kan bisa munculin ide kreatif lainnya,” urai Anto.
“Bisa kolaborasi bikin project bareng, rilis merchandise, sampai event yang menarik banyak pengunjung,”lanjut Anto.
Harapan ini yang menyumbang ide hadirnya Official Store Prowler Terror Garage. Karena awalnya, Terror Garage hanya merilis merchandise dengan penjualan hanya melalui e-commerce.
Tetapi, dengan gerai offline yang juga miliki area lebih luas. Tidak menutup kemungkinan jika ke depannya banyak acara-acara komunitas kreatif yang mendatangkan pengunjung lebih umum.
“Kita lihat ke depannya ya? Sekarang masih fokus sama merchandise kolaborasi bareng BBT dulu terus ada restok artikel lama Terror Garage yang produksinya terbatas,”sebutnya.
Part VW Klasik sampai Merchandise
Pada seremonial pembukaan Prowler Terror Garage, spesialis Porsche dan VW air cooled ini menghadirkan koleksi merchandise kolaborasi terbaru bersama perusahaan tuner BBT asal Belgia.
Terlebih lagi mengumumkan kemitraan sebagai authorized dealer penyedia part VW klasik. Untuk paket merchandise tersedia T-Shirt, key chain, newsletter Poster, dan sticker pack.
Kunjungi Official Offline Store Prowler Terror Garage sekarang di Jalan Hegarmanah No.77 Kota Bandung.
