NMAA News – Wuling Motors (Wuling) mengajak tiga komunitas resmi kendaraan listriknya untuk mengunjungi booth Wuling dalam ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025, pada hari Sabtu (15/02).
Wuling bersama Wuling Electric Vehicle Indonesia (WEVI), Wuling BinguoEV Indonesia Community (WBiC) dan Wuling EV Indonesia Cloud (WEVIC) melihat lebih dekat mobil konsep Light of ASEAN di booth Wuling IIMS 2025 di Hall D booth D2 JIEXPO Kemayoran.
Kunjungan ini menjadi momen istimewa anggota komunitas resmi Wuling menyaksikan langsung Light of ASEAN, sebuah mobil konsep yang mencerminkan visi global Wuling dalam menghadirkan kendaraan ramah lingkungan, yang berfokus pasar ASEAN.

Salah satu elemen yang menarik perhatian komunitas adalah desain pintu Light of ASEAN. Seperti diungkapkan Rachmat Dwibiyanthoro, Ketua Chapter WEVI Jakarta. “Desain pintu camar Light of ASEAN pas terbuka ke atas itu keren sih. Bikin orang pastinya pada nengok. Ternyata Wuling bisa juga ya bikin mobil konsep keren kaya gini.”
Anggota komunitas juga terpukau interior Light of ASEAN yang mencerminkan mobilitas masa depan. Menerapkan ‘Zero Gravity Dual Mode Cabin,’ membuat tampilan kursi depan seperti tidak menyentuh lantai mobil namun memiliki keseimbangan hidrolik.
Area pengemudi dan penumpang memiliki areanya masing-masing guna meningkatkan kenyamanan dan fungsionalitas, serta mewakili pengalaman kabin masa depan.

Billy John, Sekjen komunitas WBiC turut mengungkapkan kesannya terhadap kabin Light of ASEAN. “Kabinnya futuristik yah. Kursi depannya seakan melayang gitu. Bener-bener serasa lagi mengintip masa depan.”
Inovasi lain Light of ASEAN adalah Ultra-Low Aerodynamic Drag. Bikin hambatan angin menjadi rendah hingga hanya 0.18Cd. Tidak hanya berkontribusi pada efisiensi energi kendaraan, tetapi optimalkan performa, khususnya saat berkendara.
Berbicara mengenai eksterior Light of ASEAN, para anggota komunitas juga mengagumi desain keseluruhan mobil konsep ini. Light of ASEAN hadir dengan garis aerodinamis yang tegas dan modern, menciptakan tampilan dinamis dan berkarakter.

Desain bagian depan menggunakan model cross-star cone dengan lampu LED ramping yang memberi kesan tajam dan canggih. Bagian belakang mobil dilengkapi sayap yang terlihat seperti melayang guna membantu meningkatkan stabilitas dan aerodinamika.
“Eksteriornya ini keren banget, bener-bener beda. Bagian depannya punya karakter kuat dan selaras buritan belakang. Musti masuk ke bucket list sih untuk melihat mobil konsep ini secara langsung di booth Wuling,” ungkap Anton, Ketua Umum WEVIC.
Light of ASEAN muncul perdana di Pameran Ekonomi ASEAN ke-21 di Nanning, China pada 24 September 2024. Penampilannya di IIMS 2025 ini menjadi kali pertama mobil konsep Light of ASEAN dipamerkan menyapa publik Indonesia.
Light of ASEAN dirancang sebagai wujud inovasi kendaraan yang mengutamakan performa dan efisiensi energi. Kendaraan futuristik ini dapat dilihat langsung pengunjung di IIMS 2025.