Sebagai salah satu pabrik pembuat bahan kulit sintetis terbaik di Indonesia, hadirnya PT Agung Poly Nugraha (APN) di ajang Autopro Indonesia kemarin terbilang istimewa. Dalam exhibition event yang menyasar aftermarket dan modifikasi tersebut, kiprah APN terlihat makin kuat mendukung berkembangnya industri “hilir”.
Meski secara bisnis perusahaan yang berbasis di Cikupa, Tangerang ini mampu memproduksi hampir semua kebutuhan synthetic leather (PVC, PU, Semi PU), namun fokus utamanya adalah bahan pelapis jok otomotif.
“Di Autopro Indonesia, kita membuka booth berukuran 7,5×5 m2, dengan memamerkan beberapa brand semi kulit, serta keunggulan produk kita,” bilang Irmalida Arni, selaku Marketing Communication APN.
Sebagai informasi, sudah sejak 1996 APN memproduksi kulit sintetis dengan kualitas tinggi dan kompetitif. Selain di bidang otomotif, pabrikan ini juga berpengalaman puluhan tahun memproduksi bahan kulit sintetik untuk furniture dan fashion. “Kita ada tiga brand synthetic leather untuk penggunaan otomotif. Chronos Leatherette, Napa Prime, dan Mustang,” lanjut Irmalida.
Menariknya, kulit sintetis produksi APN ini juga sudah dapat pengakuan para trimmer untuk dipakai dalam modifikasi. Salah satunya Edy dari gerai Vertue Concept, Sunter, yang bahkan membuatnya go international lewat karya modifikasi Honda HR-V Neil Tjin yang dipamerkan di SEMA, Las Vegas 2015 silam.
“Waktu itu kesulitan pengerjaannya karena ada perbedaan pola dan ubah cutting hampir di jok, panel dasbor, door trim, plus membuat logo bordir,” ungkap Edy. “Lalu karena saya lihat Chronos Leatherette buatan APN karakternya bagus, dan permukaannya halus, maka saya pakai produk ini. Hasilnya memang persis seperti kemauan saya,” sambung pria ramah ini lagi.
APN sendiri memformulasikan bahan semi kulit buatannya relatif maintenance free, serta mudah dibersihkan. Artinya cocok untuk mobil keluarga yang memiliki anak kecil atau hewan peliharaan, juga anak muda yang aktif.
