Nissan terus menunjukkan komitmennya untuk memperkenalkan elektrifikasi dan mengedukasimengenai teknologi mobil listrik kepada publik di Indonesia. Pada tanggal 31 Oktober 2019, Nissan berpartisipasi dalam workshop “Konservasi Energi bagi Pejabat Pemerintah Provinsi”, yang diadakan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).
Selain itu, pada 6 –7 November 2019, Nissan juga berpartisipasi dalamSoutheast Asia (SEA) Automotive Technology Summit di Jakarta. “Kami berkomitmen untuk terus memperkenalkan mobil listrik di Indonesia. Dengan pengalaman Nissan sebagai pemimpin elektrifikasi dunia melalui Nissan LEAF dan teknologi e-POWER, kami ingin berperan sebagai katalis untuk adopsi kendaraan listrik dan terciptanya mobilitas elektrik di Indonesia,” kata Isao Sekiguchi.
Dalam workshop yang diadakan Kementerian ESDM, Nissan memaparkan konsep mengenai Nissan Energi, di mana mobil listrik lebih dari sekedar kendaraan, melainkan juga penyedia energi bagi rumah dan gedung. Peserta workshop termasuk perwakilan direktorat di bawah ESDM, perusahaan milik negara, asosiasi terkait dan perusahaan swasta, serta sekretaris daerah dari 34 provinsi di Indonesia.
Selain itu, pada acara sharing teknologi otomotif, SEA Automotive Technology Summit, Isao Sekiguchi, Presiden Direktur Nissan Indonesia berbagi pengalaman Nissan terkait pengembangan teknologi mobil listrik, yang mengubah cara orang berkendara dan hidup. Pada kedua acara tersebut,mobil listrik terlaris di dunia, Nissan LEAF, juga turut dipamerkan, memberikan akses lebih dekat dan informasi mengenai Nissan LEAF kepada para pengunjung.
Partisipasi dalam kedua acara inimeneruskan beragam kegiatan Nissan dalam memperkenalkan mobil listrik di Indonesia. Sebelumnya, Nissan menandatangani Nota Kesepahaman dengan Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk mempercepat adopsi EV di negara ini, berpartisipasi dalam konvoi Jakarta Langit Biru yang diadakan oleh PLN dalam kemitraan dengan pemerintah kota Jakarta, dan juga dalam BCA Expo 2019.