Isuzu Indonesia Donasikan Timbangan Digital untuk Posyandu Indonesia Timur

0
- Advertisement -

NMAA News – Tidak hanya fokus di bisnis kendaraan komersial dan penumpang, PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) juga memperhatikan aktivitas Corporate Social Responsibility (CSR). Kali ini, bekerjasama dengan TP-PKK Pusat, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) memberi bantuan berupa 100 unit Timbangan Digital ke Posyandu yang berada di Indonesia bagian Timur.

Kegiatan CSR Isuzu ini sejalan program CSR Astra International yang mencakup 4 pilar, yakni Pendidikan, Kesehatan, UMKM, dan Lingkungan. Begitu juga TP-PKK Pusat Kementerian Dalam Negeri yang punya program memberi alat timbang untuk Posyandu di seluruh wilayah Indonesia.

Isuzu sendiri memiliki kegiatan CSR bertema “Isuzu Health Partner”. Salah satu kegiatannya, membangun dan mengembangkan sarana dan prasarana Posyandu. Program ini untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di lingkungan Bisnis Isuzu, dengan menggandeng beberapa posyandu dan pemangku kepentingan lainnya.

Ernando Demily, Presiden Direktur PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) menuturkan, tentunya kegiatan ini seiring dengan program CSR Isuzu yang memiliki 4 pilar, salah satunya kesehatan. Kerjasama dengan TP-PKK ini begitu penting, karena ikut membantu mensukseskan salah satu program nasionalnya di bidang kesehatan.

“Kesehatan merupakan fokus utama pemerintah di masa pandemi seperti sekarang ini. Kami juga memiliki program yang sejalan sehingga bisa memberi donasi berupa alat timbang untuk bayi dan balita di Indonesia,” tutur Ernando di Kementerian Dalam Negeri, Senin (8/3/2021).

Posisi paling kiri belakang, Mendagri Tito Karnavian, Presiden Direktur PT IAMI Jap Ernando Demily, dan Ketua penggrak PKK Tri Tito Karnavian saat serah terima simbolisasi donasi

Ernando melanjutkan, menyukseskan program kesehatan ini juga harus dimulai dari bawah, artinya bayi wajib mendapat asupan gizi cukup sehingga ke depannya bisa menumbuhkan generasi penerus bangsa berkualitas.

“Seperti yang disampaikan Menteri Dalam Negeri, kalau generasi penerusnya sehat, maka Indonesia akan semakin berkembang. Karenanya, kami di sini ikut membantu mengembangkan Indonesia melalui program CSR yang kami hadirkan,” ungkap Ernando.

Dalam sambutannya di acara tersebut, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menjelaskan, Hari Kesatuan Gerakan (HKG) PKK lahir pada 4 Maret 1972, dan Peringatan HKG PKK Ke-49 Tahun 2021. Ini bukan waktu yang cukup singkat untuk perjalanan sebuah organisasi.

Tito juga menyampaikan, donasi berupa alat timbang untuk bayi dan balita ini begitu bermanfaat, karena di sejumlah daerah banyak membutuhkan. Dalam kegiatan ini, Isuzu turut membantu dan akan langsung disalurkan ke berbagai posyandu di daerah yang membutuhkan.

“Kami ucapkan terima kasih, kami harapkan juga generasi penerus kita tumbuh dengan kuat, sehat, dan bisa membawa Indonesia menjadi lebih baik lagi ke depannya,” ujar Tito.

Selain itu, Tito juga mengatakan peran ibu-ibu PKK di sini begitu penting karena menjadi akselerator peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) yang dimulai dari lingkup pertama, yaitu keluarga.

“Ibu-ibu yang akan berperan, terutama dalam hal kesehatan di lingkungan keluarga. Ibu PKK di sini juga akan membantu menyalurkan kebutuhan bagi masyarakat yang membutuhkan,” ucap Tito.

Sementara itu, Ketua Umum TP PKK Pusat Tri Tito Karnavian menyampaikan kepada para pengurus untuk selalu mengabdikan diri kepada masyarakat. Selain fokus mengendalikan pandemi Covid-19, ia juga ingin fokus menurunkan angka stunting.

“Masalah stunting dan pandemi adalah prioritas kali ini. Tantangan ini harus dari semua lini yang bergerak, termasuk PKK ini,” ujar Tri.

- Advertisement -