Yoshioka Shinta: Skena Modifikasi Otomotif Indonesia Bisa jadi Barometer di Masa Depan

0
Foto: Virtual Stage Road to IMX 2021 Pekanbaru
- Advertisement -

NMAA News – Industri otomotif dan modifikasi Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi barometer modifikasi dunia. Selain para tuner aftermarket, modifikator dan car enshusiast mampu memprediksikan tren modifikasi terbaru.

Dalam sesi Overseas Talkshow Indonesia Modification Expo (IMX 2021): Virtual Stage Pekanbaru, Sabtu (7/8/2021) Yoshioka Shinta selaku delegasi dari Osaka Automesse (OAM) mengungkapkan, kreativitas para modifikator Indonesia layak diacungi jempol.

“Saya melihat dunia modifikasi di Indonesia sekarang ini cukup kompetitif. Para pelaku modifikasi mampu meriset, mengembangkan dan membuat karakter sendiri dengan modifikasinya. Kami terhubung langsung dengan NMAA dan melihat beberapa produk aftermarket inovatif. Ini merupakan modal awal untuk industri otomotif dan modifikasi Indonesia di masa depan,” terang Yoshioka-san.

Osaka Automesse | Dok by NMAA

Ia melanjutkan, industri otomotif dan custom di Indonesia terus berkembang dengan karakter khasnya. Masih teringat ketika Yoshioka menyebut jika Indonesia saat ini tergolong bebas dibanding industri otomotif dan custom di Jepang sudah menerapkan regulasi khusus yang cukup ketat bagi para tuner disana.

“Regulasi khusus dari pemerintah Jepang sudah mulai dibentuk bahkan pada 1960. Saat itu mulai banyak beredar part-parts modifikasi. Lalu, bermunculan anak muda dengan mobil modifikasi mereka. Alhasil, muncul perhatian khusus dari pemerintah supaya para penggemar modifikasi dapat berkarya tanpa memunculkan pengaruh buruk. Pemerintah memikirkan dari mulai mengatur estetika, tenaga bahkan aspek keselamatan,” terangnya.

Nah, demi memutus rantai pandemi,OAM 2021 sebagai acara ke ke-25 resmi dibatalkan. Seiring keluarnya regulasi dari pemerintah Jepang untuk membatasi acara yang menghasilkan kerumunan massa.

“Keputusan ini sudah dipikirkan panitia dengan berat hati. Meskipun begitu kita berharap bisa kembali menggelar OAM yang akan datang setelah kondisi perlahan-lahan membaik,”tukasnya.

Pembatalan OAM beberapa waktu lalu | Foto: osakaautomees.jp

Sebagai informasi pelengkap, ada dua pameran yang selalu dinantikan, yaitu Tokyo Auto Salon (TAS) dan Osaka Auto Messe (OAM) yang disupervisi oleh Nippon Auto Parts And Aftermarket Committee (NAPAC) atau dikenal sebagai asosiasi modifikasi Jepang yang sudah berusia 70 tahun.

Khusus pameran Osaka Auto Messe (OAM) merupakan pameran tahunan yang diselenggarakan setahun sekali sejak 1997. Acara yang  kerap mewadahi para tuner aftermarket, builder dan produsen produk aftermarket tersebut juga menjadi kiblat modifikasi secara global.

Menyoal konsep acara, OAM difokuskan sebagai acara berkumpulnya komunitas otomotif di Osaka, juga dikemas sebagai wisata hiburan keluarga. Turut menghadirkan beberapa penampilan artis, panggung pertunjukan, mobil modifikasi dan komunitas otomotif Jepang.

Biasanya OAM dihelat selama 3 hari pada akhir pekan di pertengahan bulan Februari. Pameran yang berlokasi di diadakan di Intex (International Exhibition Center) Osaka ini mampu mencatat sebanyak 200.000 pengunjung tiap tahun.

- Advertisement -