NMAA News – Sebanyak 50 unit mobil modifikasi di jajaran NMAA Top 50 berhasil memukau perhatian para pengunjung OLX Autos IMX 2022, di Hall A, Jakarta Convention Center (JCC), 1-2 Oktober 2022.
Selama dipamerkan dalam dua hari, 50 mobil modifikasi tersebut berasal dari sejumlah kota dan pulau di Indonesia. Dalam 7 gelaran Road to Series ada beberapa Car Enthusiast yang mobilnya sukses mendapat Golden Ticket NMAA Top 50. Salah satunya Mitsubishi Evo IX dari Saber Industries di gelaran Road to OLX Autos IMX 2022 : AMM Surabaya Meetup pada Juni lalu.
Datang dari bagian timur Pulau Jawa, kerja keras tim modifikator menampilkan generasi ke-9 Mitsubishi Evo tidak sia-sia. Mengalahkan dominasi mobil modifikasi lainnya di NMAA Top 50 pada gelaran puncak OLX Autos IMX 2022.
“Kreativitas para modifikator Indonesia sudah diakui oleh modifikator luar negeri. Sejak IMX 2019 hingga tahun ini, kita selalu melibatkan juri dan kurator NMAA Top 50 dari luar negeri terutama dari modifikator asal negara yang menjadi kiblat modifikator dunia,” ujar NMAA Top 50 Director, Erwin M. Chairudin.
Erwin menambahkan, bukan tidak mungkin Industri modifikasi kendaraan di Indonesia semakin berkembang, dan bisa diadopsi oleh negara-negara tetangga.
Proses penilaian mobil modifikasi NMAA Top 50 sendiri dinilai dan dikurasi oleh para ekspertis modifikasi nasional dan internasional. Yaitu Erwin M Choirudin (NMAA), dan tiga juri NMAA Overseas Judge, seperti Head of Designer West Coast Customs Musa Tjahjono, CEO Liberty Walk Toshiro Nishio, serta Builder spesialis mobil JDM di SEMA Show Big Mike.
Hal senada juga dikatakan oleh salah satu kurator NMAA Top 50, Big Mike menurutnya ia telah mengamati modifikasi di Indonesia yang terus berkembang pesat. Sekarang ini para modifikator mulai berani bereksplorasi, bahkan mereka tidak hanya meniru tapi bisa membawa karakter mereka sendiri.
“Misalnya tren wire tuck yang sebetulnya sulit dan cukup berisiko. Tetapi sekarang para tuner Indonesia mulai banyak yang sudah melakukan tren wire tuck di ruang mesin dengan menampilkan hasil sempurna,” terang Big Mike, builder spesialis Mobil JDM dan Battle of Builder SEMA Show 2016.
Kesan agresif dari Mitsubishi Evo IX MR ini paling terlihat dari body kit Varis Solid Joker dengan kap mesin karbon besutan Voltex.
Pemilihan skema warna biru di sekujur tubuhnya tampil kontras dengan estetika dari velg palang 6 Advan R6 yang dijahit rapi ban Advan Neova. Kemudian, setup kaki-kaki yang lebih merunduk ditunjang dengan pasokan coilover Aragosta.
Sebanding dengan ubahan sangar di bagian luar, sektor mesin diberi serangkaian peningkatan dari beragam produk aftermarket. Alhasil, potensi tenaga Evo IX ini melonjak drastis dibanding kondisi mesin standar.
Jantung mekanis berkode 4G63 mengalami peningkatan kapasitas mesin dari awalnya 2.000 cc menjadi 2.300 cc berkat ubahan stroker kit HKS stage 2. Ubahan ini diikuti pemasangan King Bearing, ATI Damper, ACL Oil Pump, Water Pump dan ARP Mainstud.
Berlanjut ke bagian head, didukung sejumlah part seperti GSC R2 Camshaft, GSC Behave Valve Spring, HKS Cam Gear, HKS Timing Belt, ARP Head Stud, hingga HKS packing head.
Tak lupa, bagian head juga sudah menempuh proses porting polish supaya performa mesin lebih enteng. Bagian sistem gas buangnya sendiri dihantarkan langsung ke komponen knalpot Fujitsubo dilengkapi custom piping yang membuat suara mesin makin parau.
Peranti doping performa diolah melalui turbocharger HKS GTIII 4R GT35, dilanjut Tial Wastegate, Greddy Boost Controller, HKS Blow off dan Wagner tuning Intercooler.
Supaya napas mesin makin lega, sektor pendinginan mengandalkan sejumlah part performa tinggi yaitu Koyorad Radiator, braided water line dan reservoir yang dibuat secara custom, Extra Fan dan Greddy oil cooler.
Begitu pula penyempurnaan part penyalur bahan bakar dari DW fuel pump, DW Injector 1000cc, HKS Fuel Rail, DW Fuel Press Regulator, DW Fuel Press Gauge, dan Custom Braided Fuel Line.
Seluruh ubahan mesin, dilengkapi dengan peranti komputer Haltech ECU untuk memudahkan saat mengatur timing putaran mesin dan tekanan turbo.
Ubahan signifikan di sektor performa tersebut dikawal dengan peranti rem dari AP Racing 6 pot di bagian depan dan peranti bawaan Lancer Evo di bagian belakang. Tentunya, diikuti dengan ubahan selang rem jenis braided.
Memasuki ruang kabin terbilang tidak terlalu banyak ubahan, paling terlihat kini terdapat dua buah jok bucket Recaro SR7, Greddy shiftknob dan lingkar setir merek OMP.
Spesifikasi Modifikasi
Block:
– Packing Set
– Stroker HKS 2.3 Stage 2
– King Bearing
– ATI Damper
– ACL Oil Pump
– Water Pump
– ARP Mainstud
Head:
– Packing Head HKS
– GSC R2 Camshaft
– GSC Behave Valve Spring
– HKS Cam Gear
– HKS Timing Belt
– ARP Headstud
– Porting Polish
Turbo System:
– Full Custom Race Header
– HKS GTIII 4R GT35 Turbo
– Tial Wastegate
– Greddy Boost Controller
– HKS BOV
– Custom Intake w Greddy Filter
– Wagner Tuning Intercooler
– Custom Piping
– AMS Intake Manifold
– Throttle S90
– Vibrant Clamps
Exhaust:
– Fujitsubo
– Custom Piping
Cooling System:
– Koyorad Radiator
– Custom Braided Water Line
– Custom Reservoir Tank
– Extra Fan
– Greddy Oil Cooler
Fueling System:
– DW Fuel Pump
– DW Injector 1000cc
– HKS Fuel Rail
– DW Fuel Press Regulator
– DW Fuel Press Gauge
– Custom Braided Fuel Line
Bodyworks:
– Varis Solid Joker Full Wide Body Kit with Carbon Fiber
– Doluck Boot
– Voltex Bonnet
Footworks:
– Advan R6
– Advan Neova
– Aragosta Coilover
Brake System:
– AP Racing 6 pot Front and Rear PNP EVO
– Braided Brake Line
Engine Management:
– Haltech ECU
Interior:
– Recaro SR7 (Blue)
– Greddy Shift Knob
– OMP Steering Wheel
