Honda Odyssey Bodi Kandas Bertenaga Buas, Terinspirasi dari Kerasnya Jalanan Hongkong

0
Foto: c-magz.com
- Advertisement -

NMAA News – Generasi ketiga Honda Odyssey mulai dipasarkan pada Oktober 2003, dan menyusul ke Australia dan beberapa negara lainnya pada awal 2004.

Biarpun bukan sedan performa, MPV asal Jepang ini dibuat semakin sangar oleh car enthusiast Chad Lopez dari Filiphina.
Inspirasinya datang dari kultur modifikasi di Nathan Road, atau di sepanjang Tsim Sia Tsui, di Hongkong. Disana banyak berkeliaran MPV elegan dengan gaya street racing dan kaki-kaki rebah.

Hingga akhirnya Honda Odyssey miliknya dimodifikasi supaya dapat memompa tenaga lebih besar.

Foto: c-magz.com

Tenaga potensial dari mesin Honda K24 mendapat pasokan tambahan dari Rotrex C30 Centrifugal Supercharger di bagian crankshaft. Pemasangannya diikuti braket alumunium supaya duduk sempurna, part bearing, pulley dan drive belt.

Kemudian, udara yang sudah terkompresi supercharger dilepaskan oleh blow off valve merek HKS. Ketika menginjak pedal gas, throttle body akan terbuka untuk akses udara masuk. Tetapi begitu throttle body akan tertutup, akses udara masuk disetop. Blow off tersebut nantinya melepas sisa tekanan udara berbunyi cuss.

Lantaran asupan udara lebih besar dibanding turbocharger, pemasangan supercharger juga dilengkapi 1000cc Fuel Injector supaya dapat mengalirkan bensin sesuai kebutuhan. Proses ini dipantau langsung oleh manajemen berupa Unichip Fuel and Timing Computer.

Kabarnya, saat diuji langsung di atas dyno test build mesin ini sanggup menghasilkan 70 Hp dari output tenaga aslinya mencapai 120 Whp. Saat ini mesin K24 plus supercharger disebutkan sanggup melecut tenaga 190 Whp, torsi puncak 250 Nm, dan dorongan boost 7,5 psi.

Semburan tenaga mesin ditunjang melalui transmisi otomatis 4 percepatan ke pengerak roda depan (front-wheel-drive).

Foto: c-magz.com

Rampung menyetel ulang mesin, setup kaki-kaki menjadi fokus selanjutnya. Suspensi bawaan sudah digantikan suspensi udara K Sport. Membuatnya semakin mudah mengatur tinggi-rendah suspensi hanya melalui tombol.

Enggak kalah menarik, sektor roda dipilih dari velg EVO RE181 Wheels ring 20×9 inci berbalut ban Federal EVO Tires 235/30R20. Komposisi ini juga berperan menunjang fitment yang cocok untuk MPV Honda Odyssey, selain mendapat sentuhan camber negatif di dua roda belakang.

Belum cukup sampai disitu, layout ruang kabin kini dikonversi dari awalnya RHD setir kanan menjadi LHD setir kiri. Selama prosesnya beberapa part seperti dasbor, konsol, setir, doortrim direstorasi ulang supaya tetap klimis.

Terakhir, semua panel bodi disiram ulang cat Silver merek Cromax. Tujuannya, tentu menampilkan unsur segar dipadu  warna velg Magnesium Blue.

Chad Lopez mengatakan, Odyssey miliknya masih memerlukan beberapa sentuhan modifikasi. Mungkin, kali ini menancapkan lips bumper depan atau spoiler belakang untuk sekedar pemanis.

- Advertisement -