NMAA Proper Modz – Gaung modifikasi proper di seluruh belahan dunia bukan sekedar mendandani mobil lebih ‘all out’ tapi bisa dipakai berkendara di jalan raya semata.
Kata proper itu sendiri punya makna lebih luas, diantaranya membangun sebuah mobil modifikasi untuk kegunaannya. Bukan hanya menyasar aspek estetika, lantaran melibatkan detail, pengerjaan, padu padanan tema, kerapian, dan fungsional.
Karena itu, mobil modifikasi sesuai kebutuhan bisa juga disebut proper. Car enthusiast pemilik mobil mengenal apa saja mobil modifikasi yang dibutuhkannya.
Minivan Toyota Probox dikenal sebagai mobil komersil yang digunakan oleh berbagai instansi di Jepang.
Perawatan mudah dan luasnya ruang kabin jadi pertimbangan para car enthusiast memilih Probox menjadi mobil kargo atau commuter.
Seperti Toyota Probox milik salah seorang modifikator di kanal Option.
Berbasis Toyota Probox generasi pertama atau Toyota Succeed, minivan ini sudah menerima personalisasi dari pemilknya dengan tetap memenuhi tugas sebagai mobil pengantar barang.
Pembeda dari versi biasa pertama kali terlihat dari katalog warna biru milik Subaru membungkus semua bagian bodi.
Ragam aksesori disematkan untuk membuatnya makin kalcer. Bermula dari grill depan model jaring (mesh), cross bumper Milestone Fujiyama, dan lips depan TRAP chinsport untuk menampilkan bagian depan lebih rapat ke aspal.
Ruang fendernya kini diperlebar sekitar 10 mm untuk menampung velg Kamagaya Wide Wheels ukuran 13×8 inci berbalut ban untuk penggunaan sehari-hari.
Tidak banyak modifikasi di bagian belakang, sebab hanya menambahkan spoiler atap merek NKB sebagai pemanis.
Tak puas hanya disitu, sektor tenaga ikut ditingkatkan bermodal mesin 4 silinder berkode 1NZ dalam konfigurasi naturally aspirated (NA).
Alasannya bukan sekedar mempersingkat waktu antar-jemput barang, tetapi untuk mengejar kenyamanan berkendara seperti mengendarai versi mobil balap di ajang JSPC (All Japan Pro Box/Succeed Championship).
Optimalisasi tenaga paling mendasar terletak pada hadirnya individual throttle bodies milik Toyota AE111 yang berperan mengatur aliran udara ke dalam setiap silinder secara lebih merata.
Pemasangan komponen ini berpengaruh pada setelah intake manifold dengan metode one-off disambut pengaturan one-off intake manifold.
Raungan dari suara intake membuatnya terasa seperti mobil balap amatir mengimbangi racikan performa menyeluruh, pengurangan bobot di mesin, dan penyetelan ulang kompresi.
Semua tuning mesin kemudian dituntaskan oleh manajemen ECU HKS F-CON V Pro yang menakar kebutuhan bahan bakar, throttle, dan masih banyak lagi.
Usai meracik tenaga mesin, bantingan suspensi menjadi perhatian selanjutnya.
Komponen kaki-kaki kini dijejalkan suspensi coilover JIC serta penyetelan ulang agar bantingan suspensi lebih kokoh, memperpendek jarak pengereman, dan stabil saat bermanuver.
Masuk ke ruang kabin, masih terasa leluasa. Bahkan, diklaim dapat mengakomodir sebanyak 20 peti sayur dengan bobot barang mencapai 150 kilogram.
Karakter berkendara seperti mobil balap diwujudkan lewat penggantian setir dan tuas pengemudi dari TRD.
Posisi duduk sporty dihasilkan dari jok semi bucket Sparco dan sejumlah part lain yang menyasar sisi estetika.
Misalnya headrest copotan Toyota Land Cruiser, dan kisi-kisi AC milik Toyota Vitz RS.
