BMW Masih Kuasai Segmen Premium Domestik di Kuartal I 2025

0
- Advertisement -

NMAA News – Segmen kendaraan premium di Tanah Air masih memberikan kesempatan BMW Indonesia untuk terus mendominasi. Pada kuartal pertama 2025 ini, BMW Indonesia berhasil mencatat penjualan 835 unit.

Ini merupakan catatan kuartal pertama terbaik sepanjang masa yang pernah ditorehkan BMW selama berkiprah di Indonesia. Bahkan secara year-on-year kuartal pertama, penjualan BMW tumbuh hingga 7,7% dibanding periode sama tahun lalu di 775 unit.

Pencapaian ini juga menjadikan BMW Indonesia sebagai satu-satunya brand otomotif premium di Indonesia yang mencatat tren positif. Dengan rekor 57,2% market share di segmen premium, menjadi prestasi di tengah dinamika tantangan pasar awal tahun ini.

Hal ini juga sekaligus membuktikan keberhasilan strategi BMW Indonesia dan juga kepercayaan pelanggan Indonesia terhadap serangkaian kendaraan terbaru serta inovasi teknologi persembahan BMW.

BMW Indonesia sebagai pemimpin segmen kendaraan mewah di Indonesia kembali raih kesuksesan di kuartal pertama di 2025. Total penjualan mencapai 835 unit, meningkat 7,7% dibanding periode sama di tahun sebelumnya.

BMW juga mempertahankan dominasinya di segmen kendaraan listrik premium dengan menguasai 64% market share. Artinya, dua dari tiga pembeli kendaraan listrik premium di Indonesia memilih BMW. Lagi-lagi, ini sebuah capaian luar biasa yang menunjukkan keunggulan teknologi elektrifikasi BMW.

Segmen kendaraan performa tinggi BMW M mencetak hasil memukau dengan pertumbuhan penjualan 34% dibanding tahun sebelumnya. Peningkatan ini mempertegas daya tarik brand BMW M di kalangan penggemar kendaraan performa tinggi di Indonesia.

“Terima kasih seluruh karyawan BMW Indonesia dan diler untuk kerja kerasnya. Prestasi ini semoga menjadi semangat kami di 2025 yang terus memperkuat posisi BMW sebagai brand otomotif premium terdepan di Indonesia dan nomor satu di segmen kendaraan listrik premium,” pungkas Sunny Medalla, Presiden Direktur BMW Group Indonesia.

- Advertisement -