Tampaknya keseruan kompetisi virtual tuning Chevrolet Spark It Happen: From Sketch to Drive mengusik minat seorang Musa Tjahjono. Pria 30 tahun yang sekarang adalah Head Designer rumah modifikasi West Coast Customs di California, AS.

Musa yang berdarah Indonesia ini secara eksklusif membuat sebuah karya virtual tuning All-New Chevrolet Spark untuk NMAA. Karyanya ini dibuat dengan mempertimbangkan regulasi kompetisi Chevrolet Spark It Happen: Form Sketch to Drive, meski yang dipakai adalah versi Amerika Serikat, bersetir kiri dan desain velgnya berbeda.
“Saya berusaha menerapkan regulasi yang ditetapkan panitia kompetisi. Meski saya hanya memainan body graphic bertema Indonesia,” kata Musa kepada NMAA.
Konsep yang diambilnya adalah Garuda Bhinneka Tunggal Ika. “Ini adalah simbol dari kekuatan dan keberanian masyarakat Indonesia. Sementara background-nya saya pakaikan warna merah-putih bendera Indonesia,” sambung Musa yang kelahiran Surabaya.
Musa Tjahjono sendiri merupakan lulusan Art Centel College of Design Pasadena di California, yang merupakan salah satu kampus terbaik untuk mendalami desain. Dimana ia merupakan satu-satunya pria berdarah Indonesia yang memiliki jabatan tinggi di rumah modifikasi terbaik dunia itu.
Sampai saat ini karya modifikasi Musa Tjahjono sudah bisa dinikmati khalayak dalam negeri, lewat beberapa kerjasama dengan NMAA. “Kami harap bisa terus bekerjasama dengan Musa. Karena pribadinya luar biasa, dan amat menginspirasi, serta jadi berkah buat khalayak Indonesia,” tukas Andre Mulyadi, founder NMAA.