NMAA News – Eksistensi Toyota Corolla DX tak lekang oleh zaman. Sejak pertama kali memasuki pasar kendaraan Indonesia pada 1980 hingga sekarang, populasi sedan legendaris dengan tampilan klimis masih banyak ditemui.
Tak heran jika pemilik Corolla DX juga banyak disukai generasi muda. Kiprahnya di ajang motorsport juga tidak usah diragukan lagi. Bahkan, di Indonesia memiliki banyak varian tipe Corolla DX. Seperti sedan 2 pintu, sedan 4 pintu hingga wagon. Jantung mekanisnya pun beragam , dari 1.300 cc hingga 2.000 cc. Banyak diantara pemiliknya juga mengaku jika mesin orisinalnya terbilang tangguh.
Belum lama ini, website Top Gear Filiphina menyodorkan ide kehadiran sedan primadona tersebut di masa depan. Bisa dibilang sebuah ‘cetak biru’ jika memang pihak pabrikan Toyota tertarik membangkitkan Corolla DX di masa depan.
Sentuhan seorang ilustrator, Andrew Guerreiro membuat wujud render visual Toyota DX masa depan yang dinamai Neo E70. Dia tetap menyajikan tubuh mengotak khas Corolla DX, dikombinasi dengan sentuhan modern yang cukup mendetail.
Pertama-tama dimensi tubuhnya diprediksikan bakal memiliki panjang 4.400 mm, lebar 1,752 mm, dan tinggi 1,394 mm. Jarak sumbu roda memiliki ukuran 2,641 mm. Secara tampilan tubuhnya masih tergolong kompak, pun hadir di masa depan.
Unsur futuristis terwujud berkat pemasangan LED ditambah signature lamp berbentuk heksagonal tanpa garis atas. Membedakan sedan satu ini hadir dalam versi performa Gazoo Racing, bumper depan memiliki ukuran proporsional mengikuti struktur wajahnya. Disematkan juga emblem bertuliskan GR berukuran kecil dan GR 70 Corolla.
Bumper tersebut memiliki rongga bermotif honeycomb, diikuti rongga serupa pada bagian grill yang disematkan emblem Toyota. Menyasar ke bagian samping, ditambahkan lampu sein berbentuk persegi panjang.
Nantinya velg berukuran ring 17 inci dibalut ban 215/45 dianggap cukup menunjang grip maksimal dan menopang tubuh boxy tersebut.
Andrew Guerreiro tidak main-main dengan karya render visualnya. Dirinya menyebut jika Neo E70 memiliki dua opsi mesin yang bisa dipilih. Yaitu, mesin M20A-FKS berkapasitas 2.0 liter dengan output 195 Hp dan torsi puncak 210 NM. Opsi kedua, mesin berkode A25A yang merupakan sebuah pembangkit listrik bertenaga 227 Hp dan torsi maksimal 252 Nm.
Tenaga dari kedua opsi mesin disalurkan melalui transmisi manual 6 percepatan dan otomatis 6 percepatan. Demi memudahkan perpindahan gigi persneling dilengkapi dengan tuas paddleshift pada lingkar setir kemudi.
