Ferrari 308 GTB Tanam Jantung Pacu Honda K24, Bidik Tenaga 1.000 HP

0
Foto: Stanceworks
- Advertisement -

NMAA News – Tren modifikasi ‘K24 Swapped’ seolah tak ada habisnya di beberapa negara. Opsi tukar mesin atau ‘engine swap’ menggunakan dapur pacu Acura TSX menjadi opsi alternatif mendongkrak performa sebagai kelanjutan dari mesin B Series.

Memiliki kapasitas 2.4 liter dengan kompresi mesin 10:5:1. Dalam kondisi standar, transmisi manual 6 percepatan di unit K24A2 dapat menghantarkan output tenaga 200 HP pada 6800 rpm dan torsi sebesar 166 lbs/ft pada 4500 rpm.

Ada alasan tersendiri mengapa mesin K24 masih digemari. Selain bobotnya ringan, dan harga ekonomis, mesin 4 silinder segaris ini terbilang mudah dimodifikasi. Ukuran kompaknya memungkinkan mesin ini dapat duduk sempurna mengisi ruang mesin mobil sport hingga supercar.

Foto: Stanceworks

Dalam kurun dua tahun belakangan, proyek ‘kontroversial’ Ferrari 308 GTBi tahun 1981 besutan founder Stanceworks, Mike Burroughs akhirnya rampung.

Jantung mekanis Ferrari V8 2.9 L sudah digeser dari ruang mesin. Sebagai gantinya, dapur pacu orisinal tersebut digantikan oleh mesin 4 silinder segaris Honda K24A2 dari Acura TSX dilengkapi turbocharger yang dapat menghasilkan tenaga mencapai 1.000 HP.

Dalam sejumlah pemaparan Mike di kanal Youtube Stance Werks, engine swap tersebut didasari oleh beberapa kerumitan yang ditemuinya dalam menjaga orisinalitas khas kuda jingkrak. Misalnya bobot yang berat atau sulitnya mendapat suku cadang. Jika ada, harganya pun tergolong tinggi.

Foto: Stanceworks

Dari sinilah ia mulai mempertimbangkan beberapa opsi mesin donor hingga akhirnya menunjuk Honda K-Series. Menurut Mike, K24 merupakan mesin andal yang memadukan potensi daya, suku cadang melimpah, dan perawatan yang mudah.

Mesin K24A2 tetap dipasang secara melintang atau transverse pada kompartemen belakang. Kemudian diberi sejumlah part aftermarket untuk mengoptimalkan kinerjanya. Seperti mounting transversely, low-profile valve cover merek Skunk2, dan sejumlah piping. Setelah itu, barulah memasang satu set turbocharger Garrett G42-1200.

Sistem pendinginan mesin dilengkapi oleh komponen radiator merek CSF, juga turut ditunjang dari ventilasi besar di bagian kap berbahan serat karbon.

Foto: Stanceworks

Berlanjut ke sektor bodi, Ferrari K24 ini mendapat pasokan part body kit berupa splitter, side skirts, over fender jenis bolt on, diffuser, dan wing belakang. Tampilan fascia kemudian dipermanis dari kehadiran dua buah lampu Hella berukuran persegi.

Untuk menopang bobot bodi, per suspensi H&R dan coilover custom dipercaya dapat memberikan peningkatan dari segi handling maupun cornering speed.

Sementara itu, racikan velg palang lima Rotiform berbalut ban performa tinggi Nitto terpasang apik di seluruh sumbu roda.

- Advertisement -