NMAA News – Seiring tren perkembangan di dunia, tiap pabrikan otomotif saat ini tengah berupaya menjawab regulasi kendaraan rendah emisi sebagai cetak biru konsep kendaraan masa depan.
Korelasi antara tren otomotif dan gaya hidup juga ikut berubah seiring waktu.
Terbukti dengan mulai banyaknya mobil listrik dengan sentuhan modifikasi dari gaya mobil bermesin konvensional.
Terlebih, dari segi dimensi dan bentuk keduanya terbilang mirip, walaupun berbeda sistem jantung pacu.
Salah satu contohnya, modifikasi street racing yang menjangkit mobil listrik Honda E garapan perusahaan manufaktur asal New Zealand, Innovate Composites.

Mobil listrik mungil berparas retro tersebut langsung menampilkan wujud barunya.
Fascia depan dilengkapi bumper baru mengekspos intake udara besar. Bagian baru ini juga dilengkapi dua buah cannard di tiap sisi.
Beralih ke bagian samping, sudah mengaplikasikan wide body dari pemasangan fender flare.
Sentuhan modifikasi ala kultur JDM tersebut lalu disandingkan dengan racikan meaty fitment pada sektor roda.

Kesan agresifnya, dipertegas dari lengkungan lebih lebar di fender flare belakang.
Opsi wide body tersebut dipadu pilihan warna velg multi palang warna hitam yang dijahit rapi menggunakan ban tapak lebar, supaya dapat menampilkan gaya meaty fitment.
Laiknya, modifikasi street racing secara umum. Unsur agresif berlanjut hingga ke area belakang.
Dilengkapi bumper plus diffuser sebagai part aerodinamika, tak terketinggalan pemasangan spoiler pipih ukuran besar di bagian atap.