NMAA News – Setelah mengalihkan segmen kendaraan muscle car ke model SUV Crossover berdaya listrik, pabrikan Ford memberi sentuhan istimewa berjumlah terbatas, Ford Mustang Mach-E Rally.
Sebagai entitas khusus di berbagai medan, Ford Mustang Mach-E Rally terinspirasi dari kerasnya ajang World Rally Championship (WRC), dimana Ford mengadopsi langsung sasis crossover listrik mereka agar tetap nyaman dikendarai dalam medan sulit.
Model ini sudah dikenalkan saat gelaran Goodwood Festival of Speed Juli lalu, tetapi baru dirilis secara global pada IAA Mobility Munich 2023.
Pembeda utama dari versi Ford Mustang Mach-E Rally dengan reguler, terletak pada fascia depan yang memiliki lampu kabut di bagian grill.
Lalu ada splitter depan baru, restore point, atap berlapis baja, dan spoiler besar di belakang. Sekilas, Ford Mustang Mach-E Rally rupanya mengadopsi elemen desain Ford Focus RS.
Menurut laman resmi media.ford.com, pemilihan warna Grabber Yellow memberikan nuansa khas medan rally. Tapi, konsumen bisa memilih juga varian lain seperti, Grabber Blue, Shadow Black, Eruption Green, Star White, dan Glacier Gray.
Sejumlah warna tersebut punya karakteristik desain double striping bermodel dinamis yang membentang dari kap mesin sampai pintu belakang.
Kunci keandalan Ford Mustang Mach-E Rally juga terlihat pada pemilihan satu set velg alloy 19 inci berlabur finishing warna putih. Desain velg sporty ini lalu dijahit rapi ban tapak kasa Michelin CrossClimate2.
Agar pede melibas medan berat, Ford mendongkrak suspensi standar sekitar 20 mm (0,8 inci) serta melengkapi part penunjang lain seperti sok breker MagneRide. Terlebih lagi, Ford Mustang Mach-E Rally dikembangkan secara impresif oleh para insinyur Ford dengan kelengkapan pelindung dua motor listrik.
Tenaga dibalik tubuh crossover Ford Mustang Mach-E Rally, dihasilkan dari dapur pacu Mach-E GT tetapi mendapat optimalisasi ulang dan disalurkan ke sistem penggerak semua roda (AWD).
Meskipun tidak terungkap jelas, bisa dipastikan Ford Mustang Mach-E Rally mengemas 480 hp dan torsi 880 Nm melalui dua buah motor listrik yang menerima daya melalui baterai lithium-ion 19 kWh dengan kemampuan jelajah 400 km.
Dalam sekali cas menggunakan sistem DC, Ford Mustang Mach-E Rally diprediksi bisa mencapai pengisian dari 10% ke 80% hanya dalam waktu 36,5 menit.
Pengendalian responsifnya terasa berkat hadirnya mode berkendara RallySport yang memungkinkan traksi lebih baik di trek berat, respon throttle linear, serta peredaman suspensi lebih kaku.
Selain itu, peranti rem dibekali piringan cakram 385 mm (15,2 inci) dan kaliper rem Brembo.
Pihak Ford masih menutup rapat-rapat informasi Ford Mustang Mach-E Rally, tampaknya harga varian penerabas medan berat ini akan diungkapkan menyusul. Mobil ini dijadwalkan akan dikirim ke konsumen pada 2024 mendatang.
Ford belum mengungkapkan soal harga edisi teratas ini namun Mach-E Rally ini akan tersedia untuk konsumen pada tahun 2024.
