NMAA Proper Modz – Honda Civic Type R generasi pertama dengan kode sasis EK9 hadir dalam varian hatchback.
Postur rendah dengan ukuran kompak menjadi ciri khas Civic yang cukup mudah teringat sekaligus membangun karakter mobil performa dari Honda.
Tampilan fascia depan versi Type R juga banyak terdapat di varian Civic lain. Misalnya di versi hatchback reguler Civic EK3 atau sedan Civic Ferio.
Sudah pernah fascia model tersebut dalam varian wagon?
Sosok mobil besutan bengkel modifikasi asal Jepang, Leg Motorsport menjadi salah satu wagon sleeper yang masih hangat menjadi perbincangan.
Sebab, tampang EK9 dengan bentuk atap panjang tentu bukan berasal dari pabrikan.

Oleh sebabnya, Leg Motorsport membangun sebuah EK9 wagon jadi-jadian dengan versi tersendiri.
Basis mobilnya memang berawal dari station wagon Honda Orthia generasi pertama yang mencangkok tampang (half cut) Civic EK9.
Kemudian, untuk menyenadakan bodi bawaan Ortia bagian hub roda wajib disambung ulang dengan cara mengelas hub 5 lubang EK9 ke bagian knuckle arm belakang milik Orthia.
Tak kalah menarik dari sekedar ubahan tampang, visualisasi Honda Civic EK9 makin sempurna berkat peningkatan di sektor tenaga. Pantas saja, Leg Motorsport menamainya dengan sebutan ‘Sleeper Wagon’.

Ruang mesin Honda Orthia generasi pertama terbilang cocok untuk menampung mesin Type R dari Honda Integra DC2. Jantung mekanis berkode B18C ini terbilang cocok mendukung kemampuan Orthia berlari di sirkuit.
Agar duduk sempurna, mesin tersebut sudah ditopang harness baru, tambahan kondensor AC DC2 asli, dan radiator merek ARC. Ubahan lain menyasar ke sistem pembuangan dengan manifold EX dan muffler knalpot dari Tanabe.
Semua pengaturan mesin B18C dikontrol penuh oleh ECU bawaan Integra DC2. Tidak ada penyesuaian tertentu, hanya sekedar menyetel limiter kecepatan supaya bisa memberi potensi tenaga lebih optimal.
Mesin tersebut juga masih mempertahankan transmisi manual 5 percepatan cross gear.
Menurut klaim Leg Motorsport, mesin B18C sanggup hasilkan 200 PS.
Lanjut ke sektor kaki-kaki, kemampuan handling sudah meningkat drastis usai menerima suspensi coilover, velg sporty palang 5, dan kaliper rem Twin-Block lansiran Spoon di dua roda depan.

Tidak banyak modifikasi di ruang kabin, posisi kokpit kemudi menerima beberapa ubahan fungsional.
Misalnya, tombol klakson copotan NSX Type R, speedometer Spoon dengan limit 240 kpj. Tak terketinggalan, tuas persneling milik DC2 menunjang kesan sporty di dalam kabin.