NMAA News – Kebutuhan mobilitas masyarakat Indonesia belakangan ini diramaikan dengan kehadiran mobil listrik, yakni kendaraan yang digerakkan motor listrik yang tenaganya diambil dari sumber daya baterai.
Daya baterai inilah yang diisi ulang lewat terminal listrik, baik di rumah atau di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU).
Kendati memiliki kelebihan dan kekurangan, namun sifat kekurangannya lebih pada masih kurangnya titik SPKLU, sistem pengisian baterai dari unit kendaraan listrik tersebut, ada yang sudah ‘quick/fast charging’ dan masih ada yang konvensional sehingga memakan waktu cukup lama.
Bagi Anda yang awam soal mobil listrik, berikut kami kemukakan beberapa keunggulannya dulu, agar bisa memahami secara fundamental soal kendaraan hemat energi dan ramah lingkungan ini.
Menurut Hyundai Gowa yang juga menjual mobil listrik produk Hyundai, keunggulan utama EV adalah ramah lingkungan karena menggunakan tenaga listrik dan tidak menghasilkan emisi karbon.
Penggunaan mobil listrik turut berkontribusi terhadap peningkatan kualitas udara dan pengurangan dampak negatif terhadap lingkungan.
Mobil listrik menawarkan keunggulan bagi masyarakat di kota besar yang terbiasa terkena macet sehingga menambah beban biaya bahan bakar pada anggaran rumah tangga masyarakat.
Mobil listrik tidak menggunakan bensin sebagai bahan bakarnya, tetapi menggunakan energi listrik tersimpan di baterai. Pengisian baterai dilakukan dengan pengecasan (charging atau charge) pada SPKLU atau di rumah.
Tarif pengisian daya di SPKLU diperkirakan berada di kisaran Rp 1.650 per kWh sampai Rp 2.475 per kWh. Tarif tersebut dapat berbeda pada SPKLU lain berdasarkan lokasi dan jenis charging yang digunakan.
Perhitungan pengisian daya mobil listrik lebih hemat dibanding pengisian mobil mesin konvensional berbahan bakar bensin. Perbandingan ini dapat dilakukan dengan menghitung jumlah biaya listrik maupun bensin yang dikeluarkan dengan jarak perjalanan yang sama saat ditempuh.
Mobil listrik diperkirakan dapat menghemat energi hingga 80 persen dibandingkan mobil berbahan bakar minyak.
Pertimbangan Memilih Mobil Listrik
Sebelum memutuskan membeli mobil listrik, pertimbangkan beberapa hal berikut:
- Kapasitas Baterai: Pilih kapasitas baterai sesuai kebutuhan Anda.
- Jarak Tempuh: Perhatikan jarak tempuh yang bisa dicapai, serta faktor-faktor mempengaruhi seperti rute perjalanan dan penggunaan AC.
- Lokasi Pengisian Baterai (SPKLU): Pastikan ada stasiun pengisian baterai yang dekat tempat tinggal Anda.
- Daya Listrik Rumah: Pastikan daya listrik di rumah mencukupi untuk pengisian daya baterai mobil listrik.