NMAA News – Sebuah Mercedes-Benz C43 AMG Station Wagon tahun 1999 versi pasar Jepang tengah menarik perhatian di platform lelang Bring a Trailer.
Model langka ini, yang hanya diproduksi sebanyak 772 unit, menawarkan perpaduan menarik antara performa khas AMG dan kepraktisan sebuah wagon, menjadikannya incaran para kolektor dan penggemar mobil klasik.
Di balik kap mesinnya, C43 AMG ini dibekali mesin V8 4.3 liter naturally aspirated yang menghasilkan tenaga sebesar 306 hp pada 5.850 rpm dan torsi 302 lb-ft pada 3.250 rpm.
Tenaga tersebut disalurkan ke roda belakang melalui transmisi otomatis 5-percepatan, memungkinkan akselerasi 0-60 mph dalam waktu sekitar 5,9 detik—angka yang masih impresif untuk mobil berusia lebih dari dua dekade.
Eksterior mobil ini dilapisi warna Brilliant Silver Metallic, dilengkapi dengan bumper dan side skirt khas AMG, serta velg monoblok 17 inci yang dibalut ban Bridgestone.
Interiornya menampilkan jok kulit Exclusive Anthracite yang dapat diatur secara elektrik dan dilengkapi pemanas, trim kayu burl, sistem audio Bose, serta fitur-fitur kenyamanan seperti kontrol iklim otomatis dan cruise control.
Setelah menghabiskan 15 tahun pertama di Jepang, mobil ini diimpor ke Kanada pada tahun 2014 oleh pemilik saat ini.
Odometer menunjukkan angka sekitar 141.000 km (~87.000 mil), dengan sekitar 4.000 km ditambahkan oleh pemilik saat ini.
Laporan Carfax menunjukkan tidak ada catatan kecelakaan atau kerusakan lainnya.
Dengan kombinasi performa mesin V8, desain wagon yang praktis, dan statusnya yang langka, Mercedes-Benz C43 AMG Station Wagon 1999 ini menawarkan nilai historis dan emosional bagi para penggemar otomotif.
Lelang tanpa harga minimum ini memberikan kesempatan bagi kolektor untuk memiliki sepotong sejarah AMG yang sulit ditemukan di pasar saat ini.
Bagi mereka yang menghargai perpaduan antara performa klasik dan kepraktisan, serta mencari kendaraan yang berbeda dari yang lain, C43 AMG Wagon ini layak untuk dipertimbangkan.
Hmm, di Indonesia ada enggak ya spesies kayak gini?
