NMAA News – Toyota mulai mengembangkan teknologi mild-hybrid di line up pikap kabin ganda, Hilux. Kabar ini dikonfirmasi oleh Toyota Australia, bahwa penyegaran sektor performa Toyota Hilux akan dimulai pada paruh pertama 2024 mendatang. Nantinya, sistem tersebut didukung mesin turbodiesel bawaan Hilux saat ini.
Mengutip dari laman Autocar, Toyota Hilux belum lama ini sedang menempuh pengujian di WRC Safari Rally Kenya. Saat pengujian, pikap kabin ganda tersebut dikemudikan langsung oleh juara WRC Juha Kankkunen dan navigator Jimmi Gathu.
Pebalap profesional itu mengatakan teknologi mild-hybrid akan sangat membantu kinerja tenaga Toyota Hilux.
“Saya yakin 100 persen kendaraan jenis ini akan sangat cocok untuk pasar Afrika karena daya jelajahnya yang tinggi dan saat ini masih susah untuk menggantinya dengan mobil listrik murni. Anda dapat menghemat bahan bakar, yang artinya mengurangi gas buang CO2,” katanya.
Melihat dari segi penjualan, Afrika menjadi salah satu pasar potensial bagi Toyota Hilux. Terlebih lagi, melalui pikap tersebut juga dapat mendukung target netral karbon seperti yang digencarkan pabrikan Toyota.
Belum diketahui spesifikasi detail mengenai Hilux mild-hybrid ini. Tetapi, diprediksi tenaga mesin turbo diesel 2.800 cc diolah melalui transmisi otomatis 6-percepatan. Sumber tenaga tersebut dipadukan dengan baterai berkapasitas 48V dan generator motor listrik.