NMAA News – Jangan terburu-buru! Sebelum memboyong mobil Eropa ke garasi rumah anda beberapa komponen interior juga mesti diperhatikan. Karena dari proses produksi, interior mobil asal Eropa atau Amerika Serikat (AS) yang bersifat Completely Built Up (CBU) menyesuaikan dengan suhu maupun iklim negara aslinya.
Ketika masuk ke Indonesia dengan iklim tropis, interior mobil Eropa rentan mengalami dampaknya diikuti dengan kerusakan ringan atau berat di ruang interior. Bagi anda yang terlanjur mengidamkan mobil tersebut.
Punggawa Vertue Concept, Edy menunjukan cara mudah untuk memeriksa kondisi interior mobil seken asal eropa melalui sebuah unggahan video di kanal Youtube Vertue Concept. Menggunakan unit kendaraan Mini Cooper dari salah satu diler mobil seken @supremeautogallery.
“Bagian interior terutama yang sering tersentuh tangan itu mudah terlihat jika ada kerusakan atau pemudaran warna. Misalnya setir, tombol-tombol hingga door trim hingga jok. Langkah ini paling dasar supaya bisa menunjukan berapa lama mobil digunakan dan seberapa apik pemilik sebelumnya,” ujar Edy.
Berbekal pengalaman di bidang interior selama 17 tahun, Edy memahami betul seluk beluk mengenai interior mobil di Indonesia. Khusus mobil Eropa, biasanya memiliki komponen interior dengan tampilan mewah dan kualitas lebih baik. Karena, interior mobil tersebut dibuat nyaman dengan material kulit asli dan fitur lengkap.
“Sebagian banyak mempertimbangkan menjaga komponen ori walaupun kondisinya sudah memudar atau menanggalkan komponen ori dengan bahan interior baru. Untuk dua opsi ini, Vertue punya solusinya agar mempertahankan ruang interior khas mobil Eropa dengan material bahan yang sering digunakan di Indonesia,” jelas Edy.
Langkah restorasi untuk mengembalikan kondisi jok kulit ditempuh dengan mengaplikasikan steam. Tahap ini sedikit memakan waktu, tapi mampu menyelaraskan tampilan mobil orisinal dengan menyegarkan warna komponen interior yang kusam terutama jok kulit.
” Selain itu, periksa kondisi plafon. Karena perbedaan suhu dan iklim Eropa dan Indonesia juga berpengaruh terhadap plafon yang mudah turun. Vertue Concept bisa kembalikan kondisi aslinya dengan bahan asli, hasilnya pasti rapi jali,” terang Edy.
Tak terketinggalan seluruh tombol indikator dan panelnya bisa direstorasi dengan cara khusus. Dalam tahap ini, bisa dilihat sendiri dari sejumlah portofolio hasil pengerjaan interior Vertue Concept.
Terakhir, perhatikan kondisi karpet mobil. Biasanya untuk memeriksa karpet mobil lembap atau basah harus dilakukan dengan cara mencopot karpet tersebut. Nantinya, coba perhatikan apakah ada bekas lembab, paparan air atau sejenisnya.
“Kondisi tersebut bisa diantisipasi dengan memasang bahan serap air atau silica gel yang disimpan di leg room mobil,”ujar Edy sembari mengakhiri ulasan Youtube tersebut.