Hino Resmi Luncurkan Truk dan Bus dengan Mesin Penuhi Regulasi Euro-4

0
- Advertisement -

NMAA News – Menjelang penerapan standar emisi Euro4 pada April 2022 mendatang, PT Hino Motors Sales Indonesia (HMSI) gerak cepat dengan meluncurkan sekaligus semua kendaraan Hino dengan standar mesin emisi Euro4. Semua kendaraan Hino yang kini mengadopsi teknologi mesin Euro4 ini mulai light-duty truck Hino Dutro, medium-duty truck Hino Ranger, heavy-duty truck Hino Profia, dan Hino Bus.

Untuk pengembangan kendaraan komersialnya yang memenuhi sertifikasi Euro4 ini, Hino berkomitmen mempertahankan DNA Hino yakni Quality Durability Reliability atau QDR, yang dipertahankan sejak 40 tahun lalu Hino hadir di Indonesia.

Selama ini, seluruh kendaraan Hino sudah terbukti diterima baik konsumen. Tak heran, kalau Hino menjadi market leader di segmen medium duty truck berturut-turut selama 22 tahun hingga saat ini dengan pangsa pasar di atas 50%.

“Kendaraan yang hari ini kami luncurkan, tidak hanya memenuhi regulasi Euro4. Tapi juga menguatkan posisi Hino sebagai pemimpin pasar yang terus berkontribusi untuk kemajuan dan pengembangan transportasi di Indonesia yang lebih ramah lingkungan,” jelas Masato Uchida, Presiden Direktur HMSI.

Sejalan dengan mesin berteknologi baru ini, Hino menyematkan berbagai fitur canggih model Euro4-nya. Tujuannya, mendukung performa mesin Euro4 yang diusung. Seperti sasis kuat teruji di lapangan, gross vehicle weight (GVW) lebih optimal, sistem pengereman responsif dengan full air brake dan ABS, hingga sistem bahan bakar dengan mekanisme 3 kali penyaringan bahan bakar dan injector dengan full Diamond Like Carbon (DLC).

Hino Bus

Mesin baru common rail Hino dilengkapi Diesel Oxidation Catalyst (DOC) untuk mengurangi emisi gas buang karbon monoksida (CO) dan Hidrokarbon (HC). Selain itu, terdapat Exhaust Gas Recirculation (EGR) untuk menurunkan kadar emisi gas buang NOx, dan Selective Catalytic Reduction (SCR) untuk model tertentu.

“Truk dan Bus Hino Euro4, memiliki transmisi dan mesin baru common rail yang tentunya tidak hanya kuat dan tangguh di segala medan operasi, namun juga memiliki emisi gas buang ramah lingkungan,” ujar Santiko Wardoyo, COO – Director HMSI.

Selain itu, mesin common rail Hino Euro4 juga memiliki Variable Nozzle Turbo (VNT) untuk meningkatkan suplai udara ke ruang bakar untuk menghasilkan tenaga responsif, serta ECU generasi terbaru yang terintegrasi dengan EDU.

Dengan beragam teknologi didalamnya tersebut, membuat mesin common rail Hino memiliki emisi gas buang ramah lingkungan, efisiensi bahan bakar optimal, dan menghasilkan suara mesin halus dan minim getaran.

Sedangkan menurut Masahiro Aso, Presiden Direktur PT Hino Motors Manufactruing Indonesia (HMMI), untuk mencapai target emisi gas buang yang ditetapkan, menyarankan pemakai Hino Euro4 untuk memakai bahan bakar solar minimal Cetane Number 51 dan kandungan sulfur maksimal 50ppm.

“Terkait itu semua, saat ini HMMI memberikan jaminan kualitas atas kendaraan Hino yang dihasilkan saat ini, karena Hino Indonesia telah berpengalaman dalam memproduksi kendaraan EURO4 untuk pasar ekspor,” pungkas Masahiro.

- Advertisement -