Tiga Orang Meninggal Dalam Kecelakaan Fatal Mobil Listrik Xiaomi SU7, Fitur Autopilot Dipertanyakan

0
- Advertisement -

Pada tanggal 29 Maret, sebuah mobil listrik Xiaomi SU7 yang ditumpangi tiga gadis muda usia kuliah mengalami kecelakaan di jalan raya di Provinsi Anhui, yang mengakibatkan hilangnya nyawa ketiga penumpangnya.

Kecelakaan tersebut mendapat perhatian luas di Tiongkok.

Dikutip dari CarNewsChina, Mobil tersebut melaju dalam mode mengemudi cerdas Navigate on Autopilot (NOA) saat mendeteksi adanya rintangan.

Sistem mengambil alih kendali dan mengerem, tetapi sayangnya, mobil tersebut menabrak sisi jalan dengan kecepatan 97 km/jam.

Tragedi ini segera menimbulkan keraguan tentang Xiaomi dan fitur mengemudi cerdas (intelligent driving).

Bahkan saham Xiaomi menyusut lebih dari 120 miliar dolar Hong Kong (sekitar 15 miliar USD) dalam dua hari.

Dikutip dari Carnewschina, Xiaomi merilis pernyataan detil pada tanggal 1 April, yang memberikan kronologi kecelakaan yang komprehensif berdasarkan data kendaraan yang diserahkan kepada penyidik ​​polisi.

Menurut pernyataan Xiaomi, kendaraan tersebut—versi standar SU7—melewati kecepatan 116 km/jam dalam mode bantuan pengemudian cerdas NOA (Navigation on Autopilot) saat mendekati zona konstruksi.

Jalur tersebut ditutup dengan pembatas jalan, mengalihkan lalu lintas ke jalur yang berlawanan.

Sistem mendeteksi adanya rintangan, mengeluarkan peringatan, dan mulai mengurangi kecepatan. Pengemudi kemudian mengambil kendali manual, terus mengerem dan mengendalikan kendaraan, tetapi akhirnya menabrak tiang pembatas jalan beton dengan kecepatan sekitar 97 km/jam.

Setelah terjadi benturan, sistem tanggap darurat Xiaomi diaktifkan secara otomatis.

Perusahaan tersebut segera menghubungi pemilik kendaraan yang terdaftar, yang mengonfirmasi bahwa mobil tersebut dikendarai oleh orang lain pada saat itu.

Foto: Xiaomi

Panggilan darurat dilakukan kepada penumpang kendaraan, dan layanan darurat dikirim, tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 11 ​​malam.

Menanggapi klaim tentang fungsionalitas pintu, perwakilan Xiaomi mengklarifikasi kepada China News Weekly bahwa keempat pintu dilengkapi dengan pegangan pelepas darurat mekanis yang terletak di area kompartemen penyimpanan di setiap panel pintu.

Pegangan ini berfungsi secara mekanis dan dapat membuka pintu bahkan jika baterainya rusak.

Hingga saat ini investigasi mengenai penyebab kecelakaan masih didalami oleh pihak Xiaomi.

- Advertisement -