NMAA News – Aktor modifikasi kondang sekaligus founder Karma bodykit, Kiki Anugraha kembali bikin sensasi. Terkenal dengan gaya modifikasinya yang berciri stance, setelah sukses dengan Mercy Stationwagon hingga Toyota 86-nya, kini pria muda ini kembali bikin heboh dengan modifikasi teranyarnya.
Ya, kali ini Kiki kembali meracik modifikasi Mercedes-Benz W221 S300 lansiran 2007. Seperti yang sudah-sudah, racikan tangan dinginnya ini tetap ditargetkan tampil super elegan, super mewah, dan super keren. “Gue berani jamin baru kali ini S-Class mengadopsi sampai radius fender dan widebody di Indonesia, bahkan dunia!” tegasnya. Wow!
Pernyataan Kiki ini memang benar adanya. Sebut saja, aspek super mewah yang ingin ditampilkannya pada S-Class-nya itu. Mengingat versi standar model S-Class sudah merupakan mobil mewah, elegan, dan canggih di masanya.
Menurut Kiki, salah langkah sedikit memodifikasinya hasil akhir malah membahayakan buat si mobil; jadi rusak bahkan mati total! Ngeri kan? Tapi itulah Kiki kalau tidak menerima tantangan yang ada. “Banyak sensor dan elektrikalnya, ini pastinya serem! Hehehe,” gelak pengusaha barber shop yang simpatik ini.
Karena itu, ia serahkan mobilnya ke Vino Platinum di kawasan Cipinang, Jakarta Timur. Vino Platinum sendiri sudah berpengalaman memodifikasi berbagai jenis mobil mewah. Pilihan Kiki tidak salah, hasil akhirnya memang asli keren.
Bahkan dengan hasil S300-nya sekarang, banyak para rekannya menahbiskan Kiki sebagai ‘Presiden Stance’ negeri ini. “Iya nih, saya gak nyangka ternyata repon atas hasil akhir mobil ini oke banget,” cerita Kiki.
Menurut Kiki, kunci utama meracik tampilan super elegan S300-nya ini berasal dari aplikasi velg yang rare. “Ini velg prototype dari Karma, namanya Karma Wheels VIP. Kalau tanggapannya positif, nantinya tidak menutup kemungkinan akan diproduksi dan dipasarkan juga nantinya. Lagi kami perhitungkan dulu peluang dan potensi pasarnya,” jelas Kiki.
Kalau misalkan terwujud, sepertinya bakal ada episode lanjutan dari Kiki. Setelah sukses membawa Karma Bodykit melanglang dunia ke berbagai negara, bakal tidak mungkin akan diikuti oleh velg buatan lokal ini juga yang turut ‘go international’ seperti bodykit-nya.
“Velg Karma Wheels VIP ini memiliki ukuran 21×10,5 inci dengan barrel 6,5 inci dan lips 4 inci juga ET -10 untuk di depan. Sedangkan di belakang, ukuran 21×12 inci dengan barrel 7 inci dan lips 5 inci juga ET -5. “Model velg ini max concave dengan lip style straight steplip outer,” jelas Kiki.
Selanjutnya, velg ini di-finishing untuk face dan cap dengan vacuum platting, lip dengan high polish, hardware, dan barrel black. Untuk bannya, pakai Accelera PHI 255/30R21 di depan dan Accelera PHI2 295/25R21 untuk belakang. “Terlebih menyambut Hari Kemerdekaan, pokoknya sebisa mungkin harus pakai produk lokal. Baik velg maupun bannya,” sebut Kiki bersemangat.
Sektor suspensi juga diperkuat memakai Airsus aftermarket. Supaya bisa lebih kandas, suspensi stok diganti airsus produk Airlift 3H Airsuspension. Tak hanya itu, Kiki juga mengganti arm, camber kit, camber plate pillow ball, dan lainnya agar bisa lebih kandas lagi.
Untuk velg, sengaja dipilih yang berdiameter 21 inci dan dengan lebar cukup lumayan. Karenanya, ruang fender standar S300 tidak mampu mengakomodir spesifikasi velg yang disematkan Kiki. Terlebih, Kiki ingin bermain “lips to fender” seperti yang biasa ia terapkan ke mobil modifikasinya yang lain.
Paham dengan keinginan ‘sang presiden’, akhirnya Vino Platinum merombak seluruh ruang sepatbor guna melakukan radius fender sebanyak 4 jari dan widebody sebanyak 3 jari depan belakang. “Spatbornya kita buat semirip mungkin dengan aslinya lagi, jadi sekilas seperti masih standar,” bilang Vino.
Langkah melakukan radius fender disertai widebody ini menurut Kiki, baru pertama dilakukan pada S-Class W221. “Setahu gue belum pernah ada yang radius fender dan widebody di S-Class W221 ini, di luar Indonesia juga belum. Bisa jadi gue yang pertama ngacak-ngacak sepatbor S-Class, Hahaha,” gelaknya puas. Emang beneran gokil sih ini!
Selain aplikasi velg rare, radius fender dan widebody, optimalisasi penampakan eksterior juga sudah dilakukan langkah facelift oleh Kiki. Komponen yang mengalami penggantian seperti lampu utama, stoplamp, spion, hingga bodykit S65 AMG. Khusus bodykit AMG ini mencakup bumper depan-belakang, grill, sideskirt, rear diffuser, dan tailpipe.
Tak lupa, guna memberi karakter spesial pada S-Class-nya, sekaligus sebagai pelengkap modifikasinya, ayah 3 anak ini juga mengganti knalpotnya di Techpro. “Gue pasang Techpro exhaust valvetronic, jadi bisa diatur suaranya. Karena bisa disetel, output suara knalpot tidak terlalu kencang. Jadi saat cruising masih aman ke kabin,” jelas Kiki.
Terakhir, guna memperkuat identitas sebagai modifikasi karya anak bangsa, sekaligus turut memperingati HUT RI ke-76, dan juga rasa cintanya pada Indonesia, Kiki menyematkan ‘flag pole’ (tiang bendera) di sisi fender bodi sebelah kanan yang biasa dipakai mobil kenegaraan atau dinas kedutaan.
“Saya sematkan flag pole ini karena segitu cintanya saya sama Indonesia. Dan, menurut saya, mobil VIP sangat cocok pakai flag pole ini,” tukas Kiki. Yes, jadi semakin lengkap tampilan identitas ‘mobil kepresidenan negara stance’ versi Kiki Anugraha!