3 Ide Modifikasi Proper BMW E36, Sedan Eropa yang Modif-Able Buat Pemula

0
- Advertisement -

NMAA News – Program Talkshow IMX Masterclass dalam gelaran OLX Autos IMX 2023 Bandung Retro vs Modern mengangkat topik hangat bertajuk ‘Kreativitas Lintas Batas’.

Perbincangan yang mengalir selama 60 menit ini menjadi sarana tepat bagi para car enthusiast dan pengunjung memperluas wawasan seputar industri modifikasi aftermarket lokal maupun internasional.

Selama perbincangan, para narasumber menyampaikan gagasan personal dari apa yang dilihat, diserap, dan diinterpretasi. Salah satu yang menarik perhatian adalah ketika membahas bahan mobil yang cocok dipilih untuk modifikator atau car enthusiast pemula.

Founder Rumah Modifikasi ZC Distromotive, Chris Zibekk menjawab pertanyaan ini dari perspektif personal.

“Buat pemula, bisa memilih BMW E36. Sedan BMW jadul ini punya keunggulan yang pasti disukai anak muda sekarang. Desainnya timeless, mobil buatan Eropa, apalagi punya mesin bertenaga dan penggerak roda belakang (RWD),”jawabnya yang sering disapa Om Zibekk oleh para car enthusiast.

Tetapi, ia menyarankan jika ingin menjajal basis mobil untuk dimodifikasi pemula terutama kalangan milenial dan gen Z harus memahami betul konsep dan tujuan modifikasinya.

Tim nmaa.co.id telah merangkum gaya atau konsep modifikasi untuk BMW E36 dengan tahun produksi 1990-an sampai 2000an. Berikut ulasannya

Modifikasi Stance BMW E36

Foto: Fastcar Magz

Unit sedan Eropa BMW 323i (E36) menuai kesuksesan penjualan di Indonesia. Bahkan, disebut pernah menjadi ‘chick magnet’  para remaja di medio 1990an hingga 2000an.

Salah seorang Car Enthusiast asal Inggris selaku pemilik E36 Coupe, pertama kali memfokuskan perbaikan di sektor kaki-kaki. Lantaran, unitnya sudah lama terparkir di bengkel pemilik sebelumnya. Setelah rampung, barulah mulai diberi sejumlah barang aftermarket.

Antara lain komponen air suspension bermerek AirLift Performance Airride. Pemasangan ini menghasilkan fitment fender to lips disandingkan pelek AC Schnitzer Tipe I ukuran 17 inci.

Model pelek asal tuner spesialis BMW tersebut dibalut ban Hankook ukuran 215/35 R17 di bagian depan. Sedangkan bagian belakang memiliki ukuran 225/35 R17. Peranti rem ditenagai oleh kaliper E46 330Ci serta rotor ukuran 325 mm di depan dan 276 mm di belakang.

BMW E36 Speed Stance

Foto: Ist @datslowe36

Melirik sejumlah modifikasi di unit E36 seperti OEM style, single tuner, atau racing di beberapa majalah, turut mengembangkan selera modifikasi Nicho. Hingga akhirnya pria penyuka mobil Jerman ini percaya diri memilih gaya modifikasi US Style dengan sub aliran, Speed Stance.

Paling mencolok, kini sekujur bodi sudah dibungkus wrapping sticker dengan katalog warna Mint Oracal 651 berkat pengerjaan oleh workshop Car’s Cloth Wrapping.

Estetika E36 lansiran 1998 ini dipermanis beberapa part eksterior. Misalnya memasang lips depan Alpina berbahan plastic, kidney grill hitam dan menghilangkan plate original sebagai part number BMW. Sentuhan ini membuat tampang depan lebih klimis, sekaligus aura US Style yang kian terpancar.

“Konsep modifikasinya sudah dimulai dari akhir 2018, pelan pelan dibangun, ngalamin trial and error berkali kali, sampe akhirnya udah cocok sama tampilan sekarang,” bilang Nicho.

Mobil Balap BMW E36 Touring

Foto: GNG Motorsport

BMW E36 Touring lebih banyak dipilih sebagai mobil keluarga untuk bepergian jarak jauh. Tapi menariknya, bengkel modifikasi asal Belanda, GNG Motorsport punya pandangan berbeda. Sedan beratap panjang ini berubah jadi mobil balap.

Paling mendasar, sektor jantung pacu enam silinder segaris 2,5 liter (M52B25) berganti peran dengan mesin berkapasitas 3,2 liter (S54B32). Tenaga mesin M3 ini juga mengalami peningkatan menjadi 407 HP dan torsi 380 Nm. ⠀

Sejumlah ubahan melengkapi opsi dongkrak performa di mesin tersebut. Antara lain, memasang Schrick camshafts dan ECU merek KMS untuk mengatur debit bahan bakar, waktu pengapian dan beragam fitur lengkap lainnya. ⠀

Tips dan Trik Sebelum Membeli BMW E36

Setelah memutuskan ingin mendapat unit BMW E36 dalam kondisi memuaskan, Chris Zibekk menyarankan agar calon pembeli memahami kondisi mobil tersebut.

“Soalnya, kadang ada yang salah kaprah, enggak terkonsep sama sekali. Ini juga kita alami di bengkel (ZC Distromotive), ada baiknya kalau sudah punya mobil bahan harus banyak mencari referensi dan memperluas pertemanan dengan penyuka modifikasi lainnya,” imbuh Om Zibekk.

Menurut Zibekk, BMW seri 3 dengan kode sasis E36 masih punya daya tarik sampai sekarang. Ia mengalami eksistensi E36 dalam dua dekade terakhir. Tipe sedan Eropa ini terbilang mudah perawatan, handling dan bantingan mantap, juga punya desain sporty.

“Sekarang harganya di diler mobil bekas atau medsos di kisaran RP 50 jutaan. Murah atau mahal kembali lagi ke kondisi E36. Jadi harus memeriksa dulu secara detail, kalau belum paham bisa ajak teman buat ‘inspeksi’ dulu,” saran Om Zibekk.

Hasil penelusuran tim nmaa.co.id, sedan BMW E36 dalam rentang 1990 hingga 2000 memang masih diminati sampai sekarang. 30 tahun lebih kiprahnya di pasar kendaraan, E36 sempat meraih penjualan tertinggi 10 mobil di dunia!

- Advertisement -